Kaesang Jawab Kabar Jokowi Jadi Dewan Pembina PSI

Kaesang Jawab Kabar Jokowi Jadi Dewan Pembina PSI

Tara Wahyu NV - detikJateng
Minggu, 20 Jul 2025 23:27 WIB
Ketua Umum PSI Partai Super Terbuka terpilih Kaesang Pangarep menyampaikan pidato kemenangannya saat kongres PSI Partai Super Terbuka di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/7/2025). Kaesang Pangarep terpilih menjadi Ketua Umum PSI Partai Super Terbuka periode 2025 – 2030 setelah unggul dari Ronald Aristone Sinaga dan Agus Mulyono Herlambang pada kongres partai tersebut.ANTARAFOTO/Maulana Surya/bar
Kaesang Pangarep Ketua PSI terpilih (Foto: ANTARA FOTO/Maulana Surya)
Solo -

Mencuat kabar Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), menjadi Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ketua Umum terpilih, Kaesang Pangarep, angkat bicara soal kabar tersebut.

Kaesang tidak menjawab dengan lugas isu Jokowi menjadi Dewan Pembina PSI. Ia mengatakan, semua akan lebih jelas usai pembentukan DPP dan tim formatur.

"Semua akan lebih jelas ketika pembentukan DPP dengan tim formatur yang membantu saya untuk membentuk semua struktur," ujar Kaesang usai penutupan Kongres I PSI, di Edutorium UMS, Solo, Minggu (20/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya diberitakan, Jokowi hadir saat pembukaan kongres PSI pada Sabtu (19/7/2025). Dalam pidatonya, Jokowi menyatakan mendukung penuh dan bekerja keras untuk PSI.

"Oleh sebab itu saya akan full mendukung PSI. Oleh sebab itu, saya akan bekerja keras untuk PSI," tutur Jokowi yang disambut meriah pada kader PSI.

ADVERTISEMENT

Jokowi lalu menceritakan pengalamannya di dunia politik. Dia lalu mengingatkan putra bungsunya, Kaesang agar segera membentuk struktur partai.

"Sedikit tambahan. Ini dari pengalaman lapangan yang saya punyai. agar pesan saya Mas Ketum dan seluruh ketua DPW, DPD agar yang namanya struktur partai itu segera diselesaikan," ungkapnya.

"Baik itu di DPW baik itu di DPD sampai ke tingkat desa. Kalau mesin itu ada menggerakkannya kan jauh lebih mudah. Kalau mesinnya tidak ada bagaimana menggerakkan. Oleh sebab itu, sekali lagi saya titip yang terakhir agar kita bekerja keras bersama-sama agar struktur partai di seluruh wilayah, di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota segera bisa di selesaikan paling tidak 2027 akhir," pesan Jokowi.

Meski begitu, Jokowi juga tidak lugas menyatakan bergabung dengan PSI. Namun, Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menyebut Jokowi itu sudah menyatakan bergabung dengan PSI lewat pidatonya.

"Pidato politik Jokowi menegaskan 2 hal sekaligus. Pertama, Jokowi sudah 'resmi' log in PSI. Ketika Jokowi bilang dukung penuh dan akan kerja keras untuk PSI menjadi sinyal bahwa Jokowi akan all out membesarkan PSI. Tinggal kita lihat bagaimana PSI ke depan," kata Adi kepada wartawan, Minggu (20/7).




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads