7 Fakta Unik Cicak Transparan yang Sering Muncul di Rumah dan Cara Mengusirnya

7 Fakta Unik Cicak Transparan yang Sering Muncul di Rumah dan Cara Mengusirnya

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Jumat, 11 Jul 2025 09:24 WIB
Cicak
Ilustrasi cicak. Foto: Dok. Laman iNaturalist
Solo -

Pernah melihat cicak kecil berwarna pucat yang tampak seperti tembus pandang merayap di dinding rumahmu? Ya, itulah cicak transparan yang kerap muncul di malam hari. Meski tampak biasa, ada banyak fakta unik cicak transparan yang jarang diketahui orang.

Spesies ini bukan sekadar penghuni tak diundang di rumah. Mereka punya kemampuan luar biasa, dari cara berburu hingga suara khas yang sering terdengar saat malam. Menariknya lagi, cicak ini termasuk hewan lokal yang kerap dijumpai di Indonesia.

Penasaran apa saja keunikan cicak transparan dan bagaimana cara mengusirnya dari rumah? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fakta Unik Cicak Transparan yang Sering Muncul di Rumah

Setidaknya terdapat 7 fakta menarik dari cicak transparan yang sering kita temukan di rumah. Mari simak informasi yang dihimpun detikJateng dari laman Mexican Terrestrial Life, Texas Invasive Species Institute, dan Australian Geographic berikut ini!

1. Hewan Asli dari Asia Tenggara

Cicak transparan yang sering muncul di dinding rumah dikenal dengan nama ilmiah Hemidactylus frenatus, atau lebih umum disebut cicak rumah Asia. Hewan ini merupakan bagian dari fauna asli kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Selain Indonesia, spesies ini juga berasal dari negara seperti India, Malaysia, dan Thailand.

ADVERTISEMENT

Meskipun berasal dari wilayah tropis seperti Indonesia, cicak ini kini telah menyebar jauh ke berbagai belahan dunia, termasuk Australia. Kemampuannya menumpang di kapal-kapal dagang dan kontainer membuatnya menjadi 'penjelajah global'. Ukurannya yang kecil serta telur bercangkang keras dan tahan kering memungkinkan mereka bertahan dalam perjalanan jarak jauh.

Keberhasilan mereka beradaptasi di lingkungan baru menjadikan cicak ini salah satu reptil dengan persebaran terluas di dunia. Namun, di luar habitat aslinya, kehadiran mereka dapat menjadi ancaman bagi spesies cicak lokal karena sifatnya yang invasif dan cenderung mendominasi area sumber makanan.

2. Punya Suara Nyaring dan Suka Muncul di Dekat Lampu

Salah satu ciri unik cicak rumah Asia adalah kemampuannya mengeluarkan suara 'ckckck' yang cukup keras, terutama di malam hari. Suara ini menjadi pembeda paling mudah dengan cicak lokal yang cenderung diam. Di Australia, suara mereka bahkan disebut cukup mengganggu oleh sebagian warga.

Selain vokal, cicak transparan ini juga sangat aktif di area terang. Berbeda dengan cicak asli yang cenderung menghindari cahaya, cicak Asia justru menjadikan lampu sebagai tempat berburu serangga. Inilah sebabnya mereka sering terlihat di dekat lampu rumah.

3. Mampu Berubah Warna dan Terlihat Transparan

Salah satu alasan cicak rumah Asia sering dianggap 'transparan' adalah karena kemampuannya menyesuaikan warna tubuh dengan lingkungan sekitar. Ketika berada di permukaan terang, tubuhnya bisa tampak pucat hingga nyaris tembus pandang.

Kemampuan berubah warna ini membuat banyak orang tidak menyadari bahwa cicak yang mereka lihat di rumah adalah spesies asing. Banyak yang mengira itu cicak lokal karena bentuknya memang mirip. Padahal, perbedaan utamanya ada pada pola ekor dan perilaku. Kecerdikannya dalam berkamuflase dan menempati celah rumah membuatnya sulit dibedakan dari cicak asli, terutama oleh masyarakat awam.

4. Reproduksi Cepat dan Bisa Menyimpan Spermanya Sendiri

Cicak rumah Asia memiliki kemampuan reproduksi yang luar biasa. Betinanya bisa menyimpan sperma hingga satu tahun, dan hanya perlu kawin sekali untuk menghasilkan beberapa kali keturunan. Ini menjadikan satu ekor betina cukup untuk memulai populasi baru.

Selain itu, telurnya berbentuk bulat dan memiliki cangkang keras. Tidak seperti telur reptil lainnya yang mudah kering, telur cicak ini tahan terhadap kekurangan kelembapan. Hal ini sangat menguntungkan dalam perjalanan jauh dan lingkungan ekstrem.

Kemampuan bertelur yang efisien dan tahan lama ini menjadi salah satu alasan mengapa cicak ini cepat mendominasi wilayah baru. Sekali masuk ke suatu daerah, populasinya bisa berkembang pesat dalam waktu singkat.

5. Cicak dengan Penglihatan Malam yang Tajam

Menariknya, cicak dengan tubuh transparan ini memiliki kemampuan penglihatan malam yang luar biasa. Hal ini dimungkinkan oleh struktur matanya yang terdiri dari pupil vertikal dan sistem penglihatan binokular dengan kepadatan sel visual tinggi.

Modifikasi tersebut membuat cicak sangat efisien berburu di malam hari, terutama di sekitar lampu-lampu buatan tempat berkumpulnya serangga. Kemampuan ini memberi mereka keunggulan besar dibandingkan cicak lokal yang cenderung lebih waspada terhadap cahaya terang.

Dengan ketajaman penglihatan ini, cicak rumah Asia dapat mendeteksi dan menangkap mangsa lebih cepat dan akurat. Mereka juga tidak ragu muncul di tempat terang dan terbuka, berbeda dengan cicak lokal yang cenderung berburu secara sembunyi.

6. Tidak Merawat Anak Setelah Menetas

Siklus hidup cicak rumah Asia menunjukkan tingkat kemandirian yang tinggi. Setelah bertelur, induk betina tidak melakukan perawatan terhadap telurnya. Telur biasanya disembunyikan di celah tembok, belakang bingkai foto, atau lubang-lubang kecil di dinding rumah. Cangkang telur yang keras membuatnya tahan terhadap kekeringan dan mampu bertahan dalam perjalanan jauh, termasuk saat terbawa dalam kargo kapal.

Setelah menetas, anak cicak langsung hidup mandiri tanpa bantuan induk. Kondisi ini memungkinkan spesies ini berkembang cepat di lingkungan baru karena tidak membutuhkan struktur sosial atau perlindungan pascamenetas. Bahkan, dalam beberapa kasus, telur yang belum menetas bisa terlihat dari bagian bawah tubuh betina yang tembus pandang.

7. Mengancam Keberadaan Cicak Lokal

Meskipun ukurannya kecil dan terlihat jinak, cicak rumah Asia bisa menjadi ancaman besar bagi ekosistem lokal, baik di Amerika maupun Australia. Mereka dikenal agresif dan cenderung mengusir cicak asli dari habitatnya. Beberapa laporan menyebutkan bahwa mereka bahkan menyerang atau memakan cicak lain yang lebih kecil.

Selain itu, cicak ini membawa dua jenis kutu dari luar negeri dan mampu menjadi inang dari parasit lokal. Jika populasinya terlalu tinggi, ada risiko bahwa parasit tersebut menyebar ke spesies lokal dan menimbulkan dampak ekologis yang serius. Meskipun hingga kini dampaknya masih diteliti lebih lanjut, kehadiran cicak rumah Asia di lingkungan alam liar tetap menjadi perhatian para peneliti dan pegiat konservasi.

Cara Mengusir Cicak Transparan di Rumah

Jika kamu merasa terganggu dengan kehadiran cicak transparan di rumah, sebaiknya ikuti sejumlah cara mengusirnya yang dilansir Conquer Termites berikut ini.

1. Kurangi Populasi Serangga di Rumah

Langkah pertama yang perlu dilakukan untuk mengusir cicak dari rumah adalah dengan memangkas sumber makanannya. Cicak sangat bergantung pada keberadaan serangga seperti nyamuk, lalat, dan terutama ngengat yang tertarik oleh cahaya lampu.

Melakukan penyemprotan anti hama secara rutin minimal setahun sekali akan mengurangi jumlah serangga secara signifikan. Ketika mangsa semakin sedikit, cicak pun enggan tinggal lebih lama.

2. Tutup Retakan dan Celah

Cicak kerap bersembunyi di balik retakan tembok, sela pintu, atau celah di langit-langit. Menutup semua titik masuk ini akan membuat mereka merasa tidak aman dan akhirnya memilih pergi.

Cicak selalu mencari lokasi yang memudahkan mereka untuk kabur jika merasa terancam. Maka, semakin sedikit tempat persembunyian, semakin rendah peluang mereka untuk bertahan.

3. Minimalkan Cahaya yang Menarik Mangsa Cicak

Lampu terang di malam hari menjadi magnet bagi serangga, dan di situlah cicak menunggu. Menurunkan intensitas cahaya, mematikan lampu luar rumah saat tidak dibutuhkan, atau menutup tirai bisa menjadi strategi efektif untuk memutus rantai makanan mereka. Saat serangga tak lagi banyak berkumpul di dekat cahaya, cicak pun akan kehilangan minat untuk tinggal.

3. Pasang Jaring Serangga di Jendela

Jika kamu sering membuka jendela saat malam, pastikan sudah memasang kawat nyamuk atau jaring serangga. Ini penting untuk mencegah masuknya serangga terbang yang akan mengundang kehadiran cicak. Dengan menghalau serangga sejak awal, kamu secara tidak langsung telah mencegah cicak menjadikan rumahmu sebagai tempat berburu.

4. Gunakan Perangkap Lem

Untuk kamu yang ingin mengambil langkah lebih drastis, bisa mempertimbangkan penggunaan glue board atau perangkap lem. Alat ini tersedia di toko peralatan rumah tangga dan bisa diletakkan di dekat sumber cahaya atau area yang sering dilewati cicak.

Meski efektif, metode ini tidak ramah bagi pecinta hewan karena cicak akan terjebak dan tidak bisa keluar. Oleh karena itu, cara ini lebih cocok bagi kamu yang benar-benar ingin membasmi cicak secara permanen.

5. Alihkan Perhatian Cicak dengan Lampu UV

Jika tak ingin cicak mendekat ke rumah, kamu bisa memanfaatkan perangkap lem yang dilengkapi lampu UV dan meletakkannya di luar area rumah. Lampu UV akan menarik serangga, dan serangga ini akan memancing cicak menjauh dari hunian. Cara ini cukup efektif untuk mengalihkan pusat perhatian mereka tanpa harus membahayakan penghuni rumah.

Jadi, sudah tidak penasaran lagi dengan cicak transparan kan, detikers? Semoga penjelasan di atas dapat memberikan manfaat!




(par/rih)


Hide Ads