Sekitar pukul 10.00 WIB, rombongan Wapres tiba di lokasi. Begitu turun, Gibran menyapa warga yang berjajar di tepi jalan menyambutnya sejak pagi.
Saat rombongan Wapres membagikan alat tulis dan buku bergambar kartun mirip Gibran menggendong anak, warga langsung berebutan. Ratusan warga merangsek meminta diberi meskipun harus berdesakan.
"Alhamdulillah senang tadi dapat dari Pak Gibran alat tulis dan buku. Nanti buat anak, ya susah dapatnya," kata Sri Mardianingsih, warga Desa Krikilan, Kecamatan Bayat, Rabu (9/7/2025) siang.
"Tadi sempat rebutan sama ibu-ibu, tapi tidak sempat salaman," imbuh Sri.
Puji, ibu rumah tangga lainnya, juga mengaku senang dapat buku dan alat tulis. Buku dan alat tulis akan digunakan untuk anaknya.
"Untuk anak nanti, ya meskipun desak-desakan, dapat satu," kata Puji sambil menggendong anaknya.
Buku yang didapat warga berupa buku tulis dengan gambar kartun menyerupai Gibran. Sosok yang mirip Wapres itu memakai kaos merah, celana biru dan menggendong anak kecil berkaos kuning.
![]() |
Acara tebar benih ikan sendiri dilakukan dengan rakit bambu di rawa Jombor. Setelah selesai, Wapres dan rombongan kemudian menyalami warga serta berfoto-foto.
Tidak ada pernyataan dari Wapres usai acara dan langsung menuju mobil. Di sela kerumunan warga, Gibran tidak menjawab pertanyaan wartawan yang menunggunya sejak pagi.
Para wartawan lokal juga kecewa karena tidak diizinkan masuk ke lokasi acara di halaman unit pengelola bendungan Rawa Jombor. Rombongan wartawan lokal awalnya sempat diizinkan masuk tapi diminta keluar dengan alasan menunggu biro pers dan sampai selesainya acara mereka tetap tidak bisa masuk ke lokasi.
"Ya kecewa sudah menunggu dari pagi. Ya tadi sempat masuk disuruh keluar lagi," ungkap seorang wartawan Klaten kepada detikJateng.
Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, yang hadir bersama Wakil Bupati Benny Indra Ardianto menyatakan Wapres menebar benih ikan di rawa. Selanjutnya meninjau UKM lurik.
"Tebar benih ikan di Rawa Jombor setelah itu meninjau UKM di Kabupaten Klaten, yaitu sentra lurik di Cawas. Jumlah sekitar 50.000 (benih ikan nila)," jelas Hamenang yang mendampingi Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen.
(apu/ahr)