Dzulhijjah 1446 H sudah memasuki paruh keduanya dan tak lama lagi akan digantikan Muharram. Tepat pada 1 Muharram, hitungan tahun Islam berganti sehingga kedatangannya senantiasa dinantikan. Jadi, 1 Muharram 2025 berapa hari lagi?
Dirujuk dari buku Mengenal Nama Bulan dalam Kalender Hijriyah oleh Ida Fitri Shohibah, nama Muharram berasal dari kata Arab 'harrama-yuharrimu-tahriiman'. Kata kerja beserta perubahannya ini punya arti 'diharamkan'.
Bukan tanpa sebab, penamaan ini merujuk pada larangan Allah SWT terhadap umat Islam dahulu untuk berperang di bulan ini. Di samping itu, Muharram juga dimaknai sebagai bulan yang terhormat atau dihormati. Bahkan, sebelum Islam datang, Muharram telah mendapat tempat spesial di kalangan masyarakat jahiliyyah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam susunan bulan kalender Hijriah, Muharram terletak di urutan pertama. Ia diapit oleh Dzulhijjah yang termasuk salah satu bulan haram atau suci dan Safar. Sebagai informasi, dalam syariat Islam, ada 4 bulan haram, yakni Muharram, Rajab, Dzulqa'dah, dan Dzulhijjah.
Muharram sebagai bulan pertama selalu ditunggu masyarakat Indonesia secara terkhusus. Ketika 1 Muharram tiba, berbagai tradisi digelar, mulai dari pawai obor hingga kegiatan-kegiatan keagamaan di masjid. Yuk, temukan prediksi 1 Muharram 2025 berikut ini!
Berapa Hari Lagi 1 Muharram 2025?
Sumber pertama yang bisa dijadikan rujukan adalah Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 dari Kementerian Agama. Dalam kalender tersebut, 1 Muharram 2025 M/1447 H tertulis jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025.
Namun, karena waktu pergantian hari yang berbeda, 1 Muharram 1447 H sudah dimulai sejak Kamis, 26 Juni 2025 saat Matahari terbenam. Hal ini disebabkan waktu pergantian hari kalender Hijriah yang terjadi ketika Matahari terbenam, bukan tengah malam layaknya kalender Masehi.
Dalam Almanak Tahun 2025 dari Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang NU Kabupaten Bojonegoro, 1 Muharram 1447 H juga diprediksi jatuh pada Jumat Kliwon, 27 Juni 2025 M. Penetapan tanggal ini sudah disesuaikan dengan kriteria imkanur rukyat NU.
Bagaimana dengan Muhammadiyah? Berdasar Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) di laman Masjid Muhammadiyah, 1 Muharram 1447 H ditulis jatuh pada Kamis, 26 Juni 2025. Adapun hari Jumatnya, sudah dihitung masuk 2 Muharram 1447 H.
Mengacu pada sejumlah prediksi di atas, dapat dikatakan bahwasanya terhitung sejak artikel ini dibuat, 1 Muharram 1447 H akan tiba 14 hari atau 2 minggu lagi. Namun, jika mengikuti hitungan KHGT Muhammadiyah, hanya 13 hari lagi. Wallahu a'lam bish-shawab.
Kalender Muharram 1447 H
Dengan asumsi Muharram dimulai pada Jumat, 27 Juni 2025, konversi kalendernya adalah:
- Jumat, 27 Juni 2025: 1 Muharram 1447 Hijriah
- Sabtu, 28 Juni 2025: 2 Muharram 1447 Hijriah
- Minggu, 29 Juni 2025: 3 Muharram 1447 Hijriah
- Senin, 30 Juni 2025: 4 Muharram 1447 Hijriah
- Selasa, 1 Juli 2025: 5 Muharram 1447 Hijriah
- Rabu, 2 Juli 2025: 6 Muharram 1447 Hijriah
- Kamis, 3 Juli 2025: 7 Muharram 1447 Hijriah
- Jumat, 4 Juli 2025: 8 Muharram 1447 Hijriah
- Sabtu, 5 Juli 2025: 9 Muharram 1447 Hijriah
- Minggu, 6 Juli 2025: 10 Muharram 1447 Hijriah
- Senin, 7 Juli 2025: 11 Muharram 1447 Hijriah
- Selasa, 8 Juli 2025: 12 Muharram 1447 Hijriah
- Rabu, 9 Juli 2025: 13 Muharram 1447 Hijriah
- Kamis, 10 Juli 2025: 14 Muharram 1447 Hijriah
- Jumat, 11 Juli 2025: 15 Muharram 1447 Hijriah
- Sabtu, 12 Juli 2025: 16 Muharram 1447 Hijriah
- Minggu, 13 Juli 2025: 17 Muharram 1447 Hijriah
- Senin, 14 Juli 2025: 18 Muharram 1447 Hijriah
- Selasa, 15 Juli 2025: 19 Muharram 1447 Hijriah
- Rabu, 16 Juli 2025: 20 Muharram 1447 Hijriah
- Kamis, 17 Juli 2025: 21 Muharram 1447 Hijriah
- Jumat, 18 Juli 2025: 22 Muharram 1447 Hijriah
- Sabtu, 19 Juli 2025: 23 Muharram 1447 Hijriah
- Minggu, 20 Juli 2025: 24 Muharram 1447 Hijriah
- Senin, 21 Juli 2025: 25 Muharram 1447 Hijriah
- Selasa, 22 Juli 2025: 26 Muharram 1447 Hijriah
- Rabu, 23 Juli 2025: 27 Muharram 1447 Hijriah
- Kamis, 24 Juli 2025: 28 Muharram 1447 Hijriah
- Jumat, 25 Juli 2025: 29 Muharram 1447 Hijriah
Tradisi Menyambut Muharram
Sebagaimana telah disinggung sekilas di atas, masyarakat Indonesia punya banyak tradisi unik untuk menyambut datangnya Muharram. Di antaranya adalah:
1. Tabot
Dikutip dari buku Dialektika Islam dan Budaya Nusantara oleh Prof Dr Suprapto MAg, tabot adalah tradisi tahunan masyarakat Bengkulu yang digelar selama 10 hari awal Muharram. Tradisi ini dilakukan dalam rangka menghormati cucu Nabi Muhammad SAW, Husain bin Ali bin Abi Tahlib.
2. Bubur Suro
Geser ke Madura, untuk menyambut Muharram, para penduduknya akan ramai-ramai membuat bubur Muharram atau tajin sora. Bubur ini terbuat dari campuran nasi dengan kuah beras ketan. Warnanya ada dua, yakni merah dan putih. Merah menyimbolkan darah yang tumpah dari Husain, sedangkan putih sebagai lambang kesucian perjuangan sang cucu nabi.
3. Grebeg Suro
Di Ponorogo, masyarakat akan menggelar Grebeg Suro dalam rangka menyambut datangnya Muharram. Grebeg Suro Ponorogo terdiri dari banyak kegiatan yang menarik, sebut saja kirab pusaka, larung risalah, munajat doa, dan festival reog Ponorogo.
4. Mubeng Beteng
Dilansir laman resmi Dinas Kebudayaan Jogja, ketika memasuki tahun baru, prosesi Mubeng Beteng akan digelar di Jogja. Prosesi ini terinspirasi dari perjalanan suci hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Para abdi dalem dan masyarakat umum akan mengitari lintasan tertentu dalam Mubeng Beteng.
Demikian informasi ringkas mengenai 1 Muharram 2025 M yang sebentar lagi tiba. Semoga menjawab rasa ingin tahu detikers, ya!
(par/apl)