Ketua DPC Gerindra Ngawi, Waluyo Jati Sasono, meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi tepatnya KM 547.800 A, di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen. Diketahui, Waluyo berada di dalam mobil Toyota Fortuner nopol AE-1240-JP, yang menabrak truk tronton bernomor polisi AA-8469-BP.
Kabar tewasnya Waluyo tersebut dibenarkan Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno. Selain menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Ngawi, Waluyo juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Ngawi.
"Iya, (Waluyo) Ketua DPC Gerindra Kabupaten Ngawi, kecelakaan di Tol Sragen. Beliau juga anggota dewan, (jabatan) Wakil Ketua DPRD Ngawi," kata Ardianto saat dihubungi awak media, Jumat (6/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ardianto tidak mengetahui korban dari mana. Namun dari arah kendaraannya, mobil Fortuner itu berjalan dari arah Barat (Solo) ke timur (Ngawi).
"Itu mau pulang, kan rumahnya di Ngawi. Diperkirakan masih pakai mobil dinas, pelat merah. Dari mana saya tidak tahu ya," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, dari informasi yang dihimpun detikJateng, kecelakaan itu terjadi dini hari tadi sekira pukul 03.15 WIB. Kejadian bermula saat mobil Fortuner berjalan dari arah barat ke timur. Namun mendekati TKP, mobil Fortuner diduga hilang kendali, lalu oleng ke kiri dan menabrak truk yang ada di depannya.
Peristiwa kecelakaan itu dibenarkan oleh Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi. Dijelaskan, empat orang di dalam mobil Fortuner menjadi korban.
"Benar telah terjadi laka lantas tepatnya di Jalan Tol Solo-Ngawi tepatnya KM.547.800 A, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen. Untuk korban ada 4 orang. Keempat korban berada di dalam mobil Toyota Fortuner. Dua di antaranya meninggal dunia di TKP," kata Petrus saat dihubungi detikJateng, Jumat (6/6).
Dijelaskan, korban meninggal bernama Waluyo (61), warga Desa Kedunggalar, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Dan Talitha Salsabila (19), warga Desa Margomulyo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi.
Beredar kabar jika Waluyo adalah salah satu anggota DPRD Ngawi. Namun Petrus belum bisa mengonfirmasinya.
"Itu identitas korban yang meninggal dunia berdasarkan KTP yang kami peroleh di TKP. Kami belum mendapatkan informasi jika ternyata ada yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Ngawi," ucapnya.
Sementara korban luka bernama Bintang Akmal (19), dan Ummu Bayinah (53) yang semuanya warga Ngawi. Saat ini, seluruh korban sudah dibawa ke RSUD Sragen.
(apu/apu)