Bacaan Niat Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2025 Beserta Tata Cara dan Jadwalnya

Bacaan Niat Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2025 Beserta Tata Cara dan Jadwalnya

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Senin, 02 Jun 2025 11:58 WIB
Ilustrasi puasa
Ilustrasi puasa sebelum Idul Adha 2025. Foto: Freepik
Solo -

Berdasarkan putusan dalam sidang isbat penentuan awal Dzulhijjah 1446 H, Hari Raya Idul Adha ditetapkan jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Sebelum hari besar tersebut, umat Islam dianjurkan berpuasa. Oleh karena itu, mari kita cari tahu tentang bacaan niat puasa sunnah sebelum Idul Adha 2025.

Idul Adha sendiri jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah. Sementara itu, puasa sunnah dapat dilaksanakan mulai tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah. Tujuh hari pertama, kita melaksanakan puasa sunnah Dzulhijjah, kemudian puasa tarwiyah pada 8 Dzulhijjah, serta puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.

Lantas, bagaimana bacaan niat untuk masing-masing puasa sunnah yang dikerjakan sebelum Idul Adha? Mari kita simak penjelasan lengkapnya!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bacaan Niat Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2025

Terdapat 3 jenis puasa sunnah sebelum Idul Adha, yaitu puasa Dzulhijjah, tarwiyah, dan Arafah. Untuk melaksanakan puasa sunnah tersebut, sebaiknya kita memulai dengan membaca niatnya. Mari kita simak selengkapnya.

1. Niat Puasa 1-7 Dzulhijjah

Puasa di awal bulan Dzulhijjah merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Dikutip dari buku Siapa Berpuasa Dimudahkan Urusannya oleh Khalifa Zain Nasrullah, berikut bacaan niatnya:

ADVERTISEMENT

Ω†ΩŽΩˆΩŽΩŠΩ’Ψͺُ Ψ΅ΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ Ψ΄ΩŽΩ‡Ω’Ψ±Ω ذُو Ψ§Ω„Ω’Ψ­ΩΨ¬ΩŽΨ©ΩŒ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©ΩŒ Ω„ΩΩ„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰
Nawaitu shauma syahru dzulhijjah sunnatan lillaahi ta'aala
Artinya: "Aku berniat puasa bulan Dzulhijjah, sunnah karena Allah Taala."

2. Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

Puasa Tarwiyah dilakukan sehari sebelum Arafah dan menjadi salah satu amalan yang dianjurkan. Dikutip dari buku Dahsyatnya Puasa Sunah oleh H. Amirulloh Syarbini dkk, berikut niatnya:

Ω†ΩŽΩˆΩŽΩŠΩ’Ψͺُ Ψ΅ΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ ΨͺΩŽΨ±Ω’ΩˆΩΩŠΩŽΨ©ΩŽ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©Ω‹ Ω„ΩΩ„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰
Nawaitu sawma tarwiyyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah Taala."

3. Niat Puasa Arafah (9 Dzulhijjah)

Puasa Arafah memiliki keutamaan besar, terutama bagi yang tidak sedang menunaikan ibadah haji. Berikut niatnya:

Ω†ΩˆΩŠΩ’Ψͺُ Ψ΅ΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ عَرَفَةَ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰
Nawaitu sawma 'Arafata sunnata Allahi taala
Artinya: "Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah Taala."

Tata Cara Melaksanakan Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha

Dalam buku Belajar Sendiri Semua Jenis Shalat karya Zainal Abidin, dijelaskan bahwa puasa sunnah Dzulhijjah dilaksanakan mulai dari tanggal 1 hingga 9 bulan Dzulhijjah. Amalan ini mencakup sembilan hari pertama bulan tersebut, termasuk dua hari istimewa yang dikenal sebagai puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) dan puasa Arafah (9 Dzulhijjah).

Puasa ini dikerjakan sebagaimana puasa sunnah lainnya. Niat dapat dilakukan sejak waktu maghrib hingga sebelum terbit fajar sebagai wujud kesungguhan untuk berpuasa pada keesokan harinya. Selama menjalankan puasa, umat Islam dianjurkan untuk menjaga diri dari hal-hal yang dapat membatalkannya, seperti makan dan minum secara sengaja, kehilangan kesadaran, atau melakukan hubungan suami istri di siang hari.

Karena bersifat sunnah, puasa ini tidak diwajibkan dan tidak perlu diganti apabila batal. Namun, menjalankannya merupakan bentuk ibadah yang sangat dianjurkan karena keutamaannya yang besar.

Jadwal Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2025

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah resmi menetapkan bahwa 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Penetapan ini diumumkan setelah pelaksanaan sidang isbat pada Selasa, 27 Mei 2025. Dengan keputusan tersebut, umat Islam di Indonesia kini memiliki kepastian mengenai awal bulan Dzulhijjah, yang menjadi pedoman penting untuk melaksanakan puasa sunnah selama sembilan hari pertama bulan tersebut. Berikut ini jadwal puasa lengkapnya.

  • 1 Dzulhijjah 1446 H: Rabu, 28 Mei 2025
  • 2 Dzulhijjah 1446 H: Kamis, 29 Mei 2025
  • 3 Dzulhijjah 1446 H: Jumat, 30 Mei 2025
  • 4 Dzulhijjah 1446 H: Sabtu, 31 Mei 2025
  • 5 Dzulhijjah 1446 H: Minggu, 1 Juni 2025
  • 6 Dzulhijjah 1446 H: Senin, 2 Juni 2025
  • 7 Dzulhijjah 1446 H: Selasa, 3 Juni 2025
  • 8 Dzulhijjah 1446 H (puasa tarwiyah): Rabu, 4 Juni 2025
  • 9 Dzulhijjah 1446 H (puasa Arafah): Kamis, 5 Juni 2025

Keutamaan Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha

Dalam buku Belajar Sendiri Semua Jenis Shalat karya Zainal Abidin, dijelaskan bahwa puasa sunnah sebelum Idul Adha, termasuk puasa Dzulhijjah, tarwiyah, dan Arafah, memiliki banyak keutamaan yang sayang untuk dilewatkan. Amalan ini sangat dianjurkan sebagai bentuk ibadah sunnah yang bernilai tinggi di sisi Allah SWT.

1. Amal Shalih di Sepuluh Hari Pertama Dzulhijjah

Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah merupakan waktu yang memiliki keistimewaan tersendiri. Dalam periode ini, seluruh amal shalih, termasuk puasa sunnah, memiliki bobot pahala yang lebih besar dibanding hari-hari lainnya. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Darimi, dari Said bin Jubair RA, dikisahkan bahwa Ibnu Abbas RA berkata:

"Jika engkau memasuki sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, maka bersungguh-sungguhlah dalam beribadah, hingga hampir-hampir engkau tidak mampu melaksanakannya (karena banyaknya amal yang dianjurkan)." (HR. Darimi)

2. Terkumpulnya Ibadah-Ibadah Agung dalam Satu Waktu

Keistimewaan sepuluh hari pertama Dzulhijjah juga ditegaskan dalam penjelasan Ibnu Hajar dalam kitab Fathul Baari. Beliau menyatakan bahwa keunggulan hari-hari tersebut terletak pada terkumpulnya berbagai bentuk ibadah utama dalam satu waktu. Beliau menyebutkan:

"Salah satu alasan yang paling nyata tentang keutamaan sepuluh hari Dzulhijjah adalah karena padanya berkumpul ibadah-ibadah besar seperti shalat, puasa, sedekah, dan haji. Hal ini tidak ditemukan pada hari-hari lainnya."

3. Puncak Keutamaan Orang yang Tidak Berhaji

Hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijjah, memiliki kedudukan istimewa bagi umat Islam, khususnya bagi mereka yang tidak sedang menjalankan ibadah haji. Pada hari ini, sangat dianjurkan untuk berpuasa karena terdapat ganjaran besar yang dijanjikan.

Salah satu keutamaannya adalah dihapuskannya dosa selama dua tahun, yaitu tahun sebelumnya dan tahun yang akan datang. Ini menunjukkan betapa besar rahmat dan keutamaan yang terkandung dalam puasa Arafah, jika dilaksanakan dengan niat tulus dan kesungguhan.

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai bacaan niat puasa sunnah sebelum Idul Adha 2025 beserta jadwalnya. Semoga bermanfaat!




(par/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads