Heboh Mobil Tabrak Lari di Solo Dikejar Warga Ramai-ramai hingga Sukoharjo

ilustrasi — Ilustrasi kecelakaan. Foto: Dok.detikcom

Solo -

Sebuah video pengejaran sebuah mobil jenis Toyota Calya viral di media sosial Instagram. Dalam video berdurasi 2 menit 11 detik yang diunggah akun @visit.surakarta memperlihatkan sejumlah motor mengejar mobil Calya warna putih itu sampai Underpass Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.

Di pertengahan video, gambar dilanjutkan mobil tersebut berhenti di sebuah bangunan. Nampak mobil terhalang oleh truk.

Kemudian sejumlah orang berlarian memasuki sebuah bangunan dan mengamankan seorang pria dari dalam kamar. Terlihat pria muda berkacamata mengenakan kemeja putih menunjukkan ekspresi ketakutan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Info mas min, mau enek kejar-kejaran seko Pabelan tekan Gentan. Ngoyak uwong tabrak lari. Dan selama pengejaran meh nenggeli uwong-uwong. Untung kecekel dan ora main hakim rame-rame Salut sing ngoyak nganti kecekel.

Kiriman Follower @47blizzard," tulis caption dalam video seperti yang diunggah akun Instagram @visit.surakarta, seperti yang dilihat detikJateng, Sabtu (31/5/2025).

Saat dimintai konfirmasi, Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agung Yudiawan, melalui Kasubnit 2 Ipda Yuli Nurul Setiyani membenarkan kejadian tersebut. Kejadian tabrak lari itu awalnya terjadi simpang empat dekat Sasana Krida Warga Mangkubumen (simpang empat Pemuda), Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jumat (30/5) sekira pukul 19.00 WIB.

"Memang tadi malam terjadi tabrak, tepatnya di simpang empat Pemuda teater, bukan di flyover (Manahan). Itu menabrak motor yang baru keluar dari bengkel. Mobil dari arah utara," kata Yuli saat dihubungi awak media, Sabtu (31/5/2025).

Usai menabrak motor, mobil tersebut justru melarikan diri ke arah Pasar Nongko, lalu balik ke arah SMPN 1 Solo ke arah barat sampai Solo Square Mall.

Tak berhenti sampai di situ, mobil terus melaju ke arah Pabelan, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, lalu belok ke melintasi Underpass Makamhaji ke timur, hingga mobil berhasil dihentikan di kawasan Desa Gentan, Kecamatan Baki, Sukoharjo.

"Tadi malam sudah diserahkan (ke Satlantas Polresta Solo) dari Sukoharjo," ucapnya.

Dia mengatakan, ada satu korban dalam kejadian tersebut. Korban mengalami lecet-lecet dan sudah dibawa ke rumah sakit.

Kendati demikian, Yuli belum bisa memberikan kronologi lebih detail karena kasus ini masih dalam penyelidikan tim Satlantas Polresta Solo.

"(Korban) Lecet-lecet, tadi malam sudah di bawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan. Kasusnya masih dalam penyelidikan," pungkasnya.