.webp)
Jumlah jemaah calon haji Embarkasi Solo yang dipulangkan kembali ke daerah asalnya karena alasan kesehatan terus bertambah. Jika kemarin ada 28 jemaah, update hari ini bertambah 7 lagi menjadi 35 orang.
"Sampai dengan sore hari ini, hari Rabu tanggal 21 Mei 2025, kita (PPIH Embarkasi Solo) telah mengembalikan sejumlah 35 jemaah ke kabupaten/kota masing-masing," kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Rabu (21/5/2025).
Mereka sebelumnya telah masuk dan diterima oleh PPIH Embarkasi Solo. Namun dari hasil pemeriksaan tahap 3 atau pemeriksaan kesehatan di Embarkasi, para jemaah tersebut dinyatakan tidak layak terbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rata-rata penyakitnya sama, di antaranya gagal ginjal, ada yang hipertensi, ada yang dimensia, ada yang depresi akut dan kesemuanya itu memang tidak layak terbang, sehingga dengan sangat menyesal beliau-beliau tertunda keberangkatannya tahun 2025 ini," jelasnya.
Dari 35 jemaah yang dipulangkan tersebut, kata dia, yang 31 jemaah karena alasan kesehatan sehingga tak layak terbang. Dan 4 jemaah merupakan pendamping atau keluarganya yang akhirnya juga memutuskan menunda keberangkatan.
Kabar JCH Asal Jepara yang Diturunkan di Kualanamu
Sementara itu, jemaah calon haji Embarkasi Solo, asal Kabupaten Jepara yang sempat dirawat di RSUD Deli Serdang, sudah tiba kembali di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali. Jemaah atas nama Kusnan Kasan (87) dan istrinya, Su'adah itu kini menjalani observasi di Poliklinik Embarkasi.
"Kita telah menerima kembali Bapak Kusnan Kasan dan ibu Su'adah (istrinya). Beliau memang sempat diberangkatkan di kloter 54, terus karena alasan kesehatan pada saat transit di Kualanamu, beliau terpaksa harus diturunkan dan dirujuk ke Rumah Sakit Deli Serdang," kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, di Asrama Haji Donohudan (AHD), Ngemplak, Boyolali, Rabu (21/5/2025).
Dijelaskan Gentur, setelah menjalani perawatan di rumah sakit Deli Serdang, kondisi kesehatan Kusnan Kasan semakin membaik. Selasa (20/5) malam, Kusnan Kasan sudah keluar dari rumah sakit dan diinapkan di Embarkasi Medan. Kemudian hari ini dibawa kembali ke Embarkasi Solo.
"Kondisi beliau berdua, bapak Kusnan Kasan dan ibu Su'adah sudah baik, sehat. Alhamdulillah, dan semoga pemeriksaan terakhir ini bidang kesehatan menyatakan beliau layak terbang, sehingga kita tinggal siapkan seat untuk penerbangan berikutnya di kloter berikutnya," harap dia.
Saat ini kedua jemaah tersebut masih di Poliklinik Embarkasi untuk pemeriksaan kesehatan. Saat dinyatakan sudah siap dan layak terbang akan segera disiapkan dokumen penerbangannya.
(aku/rih)
