Bacaan Doa Perjalanan Jauh agar Selamat Sampai Tujuan, Bisa Dibaca Pemudik

Bacaan Doa Perjalanan Jauh agar Selamat Sampai Tujuan, Bisa Dibaca Pemudik

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Rabu, 02 Apr 2025 14:33 WIB
Ilustrasi Mudik Lebaran
Ilustrasi mudik. Foto: Shutterstock
Solo -

Saat akan melakukan perjalanan, umat Islam dianjurkan membaca doa keluar rumah, doa naik kendaraan, dan doa safar atau doa perjalanan jauh. Ini merupakan salah satu adab ketika bepergian. Selain itu, dianjurkan untuk berniat baik agar perjalanan bernilai ibadah, memilih waktu pagi untuk berangkat, serta mengerjakan shalat sunnah dua rakaat sebelum safar.

Berdasarkan Buku Pintar Beribadah dalam Perjalanan oleh Mahima Diahloka, seorang musafir juga sebaiknya berpamitan kepada keluarga dengan doa titipan kepada Allah. Selama perjalanan, ia dianjurkan memperbanyak doa dan dzikir, bertasbih di dataran rendah, bertakbir di dataran tinggi, serta mengambil ibrah dari setiap pengalaman. Selain itu, memilih pemimpin dalam rombongan serta bersegera menyelesaikan keperluan agar dapat kembali kepada keluarga dengan selamat juga merupakan bagian dari adab safar yang diajarkan dalam Islam.

Mari kita simak kumpulan bacaan doa perjalanan jauh agar selamat sampai tujuan yang dihimpun oleh detikJateng berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bacaan Doa Perjalanan Jauh agar Selamat Sampai Tujuan

1. Doa Saat Keluar Rumah

Dirangkum dari buku Fikih Traveling yang ditulis oleh Usamah Aljihadi dkk, setiap perjalanan yang dilakukan seorang Muslim sebaiknya dimulai dengan doa agar senantiasa mendapatkan perlindungan dan keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Salah satu doa yang dianjurkan ketika hendak bepergian, baik dalam jarak dekat maupun jauh, adalah doa saat keluar rumah. Doa ini menjadi bentuk tawakal seorang hamba kepada Allah serta permohonan agar perjalanan yang ditempuh dilindungi dari segala marabahaya.

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda:
"Apabila salah seorang di antara kalian keluar dari rumahnya, hendaklah dia mengucapkan: 'Bismillah, tawakaltu 'alallah, wa laa hawla wa laa quwwata illa billah' (Dengan Nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, dan tiada daya serta upaya melainkan dengan pertolongan Allah)." (HR. Abu Daud)

ADVERTISEMENT

Dari hadits di atas, berikut ini adalah bacaan doa yang dianjurkan ketika keluar rumah.

بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Bismillahi, tawakkaltu 'alallah, wa laa hawla wa laa quwwata illa billah.

Artinya: "Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, dan tiada daya serta upaya kecuali dengan pertolongan Allah."

Dengan membaca doa ini, seorang Muslim menyerahkan segala urusan perjalanannya kepada Allah, meyakini bahwa hanya dengan izin dan perlindungan-Nya segala urusan dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, doa ini juga menjadi benteng dari gangguan setan serta berbagai bahaya yang mungkin terjadi selama perjalanan.

2. Doa Naik Kendaraan

Selain doa saat keluar rumah, kita juga dianjurkan untuk membaca doa saat naik kendaraan. Dengan doa ini, seorang Muslim menyerahkan perjalanannya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, memohon kemudahan, keselamatan, serta keberkahan dalam setiap langkahnya.

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam mengajarkan doa yang dapat dibaca ketika naik kendaraan, sebagaimana disebutkan dalam hadits:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا، وَاحْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ.

Allahumma inni as'aluka fi safarina hadza al-birra wat-taqwa, wa minal 'amali ma tardha, Allahumma hawwin 'alaina safarana hadza, wathwi 'anna bu'dahu, Allahumma Anta as-shahibu fis-safar, wal-khalifatu fil-ahl, Allahumma inni a'udzu bika min wa'tha'is-safar, wa ka'abatil-manzhar, wa suu'il munqalabi fil-maali wal-ahl.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu keberkahan dalam perjalanan kami ini, ketakwaan, dan amalan yang Engkau ridhai. Ya Allah, mudahkanlah perjalanan kami ini, singkatkanlah jaraknya. Ya Allah, Engkau adalah Teman dalam perjalanan, dan Engkau adalah Pelindung bagi keluarga. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesulitan dalam perjalanan, kesedihan dalam pemandangan, dan buruknya akhir perjalanan terhadap harta dan keluarga." (HR. Tirmidzi)

3. Doa agar Selamat Dalam Perjalanan

Berikutnya, ada pula bacaan doa yang bertujuan untuk meminta keselamatan dalam perjalanan. Inilah bacaan doa yang dikutip dari buku Intisari Doa dan Zikir yang Paling Dibutuhkan tulisan Mohammad Irsyad.

اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ وَالْخَالِفَةُ فِي الْأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُبِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَابَةِ الْمُنْقَلَبِ وَمِنَ الْحَوْتِ بَعْدَ

Allaahumma antash shaahibu fissafari wal khaalifatu fil ahli. Allaahumma innii a'uudzubika min wa'tsaa-is safari wa kaabatil munqalabi wa minal hauti ba'dal kauni wa min da'watil mazhluu-mi wa min suu-il munzhari minal ahli wal maali.

Artinya: "Ya Allah, Engkaulah yang memelihara dalam perjalanan dan penguasa dalam keluarga. Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesulitan dalam perjalanan, dan kesusahan tempat kembali, dan berlindung pula dari kembali buruk setelah tetap kebaikannya. Dan pula berlindung pula dari doa orang yang teraniaya, dan buruk pandangan pada keluarga dan harta benda."

4. Doa Sebelum Berangkat

Dikutip dari buku Fiqih Keselamatan Transportasi tulisan Eko Setyo Budi, salah satu doa yang diajarkan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam sebelum memulai perjalanan adalah sebagai berikut:

سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ

Subhanalladzi sakhkhara lana hadza wama kunna lahu muqrinin. Wa inna ila rabbina lamunqalibun.

Artinya: "Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami." (HR. Muslim)

Doa ini menunjukkan rasa syukur seorang hamba kepada Allah atas kemudahan dalam menggunakan sarana transportasi yang sebelumnya tidak dapat mereka kuasai tanpa izin-Nya. Dengan membaca doa ini, seorang Muslim juga diingatkan bahwa setiap perjalanan sejatinya adalah bagian dari perjalanan hidup menuju Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga perlu dilakukan dengan niat yang baik serta berharap keberkahan-Nya.

5. Doa Memohon Kemudahan dan Perlindungan dalam Perjalanan

Dikutip dari buku Traveling Asyik Ibadah Jalan Terus oleh Muhammad Muhlisin, dalam kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi, beliau menganjurkan agar seorang musafir memohon pertolongan dan penjagaan kepada Allah dengan doa berikut:

اللَّهُمَّ بِكَ أَسْتَعِينُ، وَعَلَيْكَ أَتَوَكَّلُ ، اللَّهُمَّ ذَلَّلْ لِي صُعُوبَةَ أَمْرِي ، وَسَهِلْ عَلَيَّ مَشَقَّةَ سَفَرِي، وَارْزُقْنِي مِنَ الْخَيْرِ أَكْثَرَ ممَّا أَطْلُبُ، وَاصْرِفْ عَنِّي كُلَّ شَرٍ، رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي، وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْتَحْفِظُكَ وَأَسْتَوْدِعُكَ نَفْسِي وَدِيْنِي وَأَهْلِي وَأَقَارِبِي وَكُلَّ مَا أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَيْهِمْ بِهِ مِنْ آخِرَةٍ وَدُنْيَا، فَاحْفَظْنَا أَجْمَعِينَ مِنْ كُلِّ سُوْءٍ يَا كَرِيمُ

Allahumma bika astainu, wa 'alaika atawakkalu, Allahumma dzallil li shu'ubata amri, wa sahhil 'alayya masyaqqatas safari, warzuqni minal khairi aktsara mimma athlub, washrif 'anni kulla syarr, Rabbi isyrah li sadri, wa yassir li amri, Allahumma inni astahfidzuka wa astawdi'uka nafsi wa dini wa ahli wa aqaribi wa kulla ma an'amta 'alayya wa 'alayhim bihi min akhirati wa dunya, fahfazhna ajma'ina min kulli su', ya Karim.

Artinya: "Ya Allah, hanya kepada-Mu aku meminta tolong, hanya kepada-Mu aku berpasrah. Tuhanku, tundukkanlah bagiku segala kesulitan urusanku, mudahkan untukku hambatan perjalananku, anugerahkanlah aku sebagian dari kebaikan melebihi apa yang kuminta, palingkan diriku dari segala kejahatan. Tuhanku, lapangkanlah dadaku, dan mudahkan urusanku. Ya Allah, aku meminta penjagaan dan menitipkan diriku, agamaku, keluargaku, kerabatku, dan semua yang telah Kau berikan kepadaku, baik kebaikan ukhrawi maupun duniawi. Lindungilah kami dari segala kejahatan, wahai Dzat Yang Mahapemurah."

6. Doa Sebelum Berangkat Bepergian

Masih dikutip dari buku Traveling Asyik Ibadah Jalan Terus oleh Muhammad Muhlisin berikut adalah doa yang dianjurkan sebelum berangkat bepergian.

اللَّهُمَّ إِلَيْكَ تَوَجَّهْتُ، وَبِكَ أَعْتَصَمْتُ، اللَّهُمَّ اكْفِنِي مَا هَمَّنِي وَمَا لَا أَهْتَمْ لَهُ، أَللَّهُمَّ زَوَّدْنِي التَّقْوَى، وَاغْفِرْ لي ذَنْبِي، وَوَجِهْنِي لِلْخَيْرِ أَيْنَمَا تَوَجَّهْتُ

Allahumma ilayka tawajjahtu, wa bika a'tashamtu, Allahummakfini ma hammani wa ma la ahtammu lahu, Allahumma zawwidni at-taqwa, waghfir li dzanbi, wa wajjihni lilkhairi ainama tawajjahtu.

Artinya: "Ya Allah, hanya kepada-Mu aku menghadap dan hanya kepada-Mu aku berlindung. Tuhanku, cukupilah aku dari segala yang membuatku bimbang dan segala yang tidak kubimbangkan. Tuhanku, bekalilah diriku dengan takwa, ampunilah dosaku, dan hadapkan diriku pada kebaikan di mana saja aku menghadap."

7. Doa Perjalanan Jauh dengan Kapal

Untuk pemudik yang menggunakan kendaraan laut, bacalah doa berikut ini yang dikutip dari buku Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati tulisan Thoriq Aziz Jayana.

اهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
Bismillahi majroha wa mursaha inna rabbiy laghafurur rahiym.
Artinya: "Dengan nama Allah yang di waktu berlayar dan berlabuh nya kendaraan ini. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha penyayang."

Demikian penjelasan lengkap mengenai bacaan doa perjalanan jauh agar selamat sampai tujuan. Semoga bermanfaat!




(par/par)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads