Bacaan Doa Ziarah Kubur Orang Tua Sesuai Sunnah Lengkap

Bacaan Doa Ziarah Kubur Orang Tua Sesuai Sunnah Lengkap

Anindya Milagsita - detikJateng
Selasa, 01 Apr 2025 11:03 WIB
Ziarah kubur marak dilakukan saat lebaran. Biasanya ziarah dilakukan usai salat Idul Fitri, seperti terlihat di Pemakaman Wakaf Kramat Pela, Jakarta Selatan, Sabtu (22/4/2023).
Ziarah kubur. (Foto: Grandyos Zafna)
Solo -

Ziarah kubur menjadi salah satu kebiasaan yang tidak terlepas dari sebagian kalangan muslim, terutama saat momen Idul Fitri berlangsung. Termasuk bagi mereka yang berziarah kubur untuk mendoakan orang tua yang telah tiada. Sebagai panduan, berikut akan dipaparkan bacaan doa ziarah kubur orang tua yang sesuai dengan sunnah.

Dijelaskan dalam buku 'Fikih Madrasah Tsanawiyah Kelas IX' karya H Ahmad Ahyar dan Ahmad Najibullah, bahwa ziarah merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Arab dengan arti mendatangi atau mengunjungi. Awalnya kata ziarah tidak dikhususkan dengan aktivitas mengunjungi kuburan atau makam. Oleh karenanya, ziarah memiliki makna yang umum.

Namun demikian, kata ziarah yang ditambahkan dengan kata pengikat atau pengkhususan kata lainnya membuatnya memiliki makna berbeda. Salah satunya ziarah kubur yang berarti mengunjungi atau mendatangi kuburan atau makam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun ziarah kubur awalnya tidak diperbolehkan oleh Rasulullah SAW. Alasannya karena saat itu dikhawatirkan ziarah kubur dilakukan oleh kaum muslim dengan tujuan tertentu yang keluar dari syariat Islam. Akan tetapi, Rasulullah SAW memperkenankan ziarah kubur untuk mengingatkan manusia terhadap kematian.

Hal tersebut senada dengan sebuah riwayat hadits yang menerangkan tentang tujuan utama berziarah kubur. Sebagaimana diriwayatkan bahwa:

ADVERTISEMENT

"Aku (Nabi) dulu melarang kamu ziarah kubur, maka sekarang berziarah kuburlah kamu, karena ziarah kubur itu bisa melunakkan hati, bisa menjadikan air mata bercucuran dan mengingatkan adanya alam akhirat, dan janganlah kamu berkata buruk," (HR. Hakim).

Tidak sedikit kaum muslim yang berziarah kubur untuk mendoakan orang-orang terkasihnya yang telah tiada, termasuk orang tua mereka. Inilah yang membuat bacaan doa ziarah kubur orang tua perlu untuk diketahui. Temukan uraian bacaan lengkapnya berikut ini.

Bacaan Doa Ziarah Kubur Orang Tua

Sejatinya, tidak ada doa ziarah kubur yang dikhususkan untuk kedua orang tua. Sebaliknya, seorang muslim dapat mengamalkan doa ziarah kubur secara umum. Terdapat berbagai versi bacaan doa ziarah kubur yang bisa diamalkan.

Salah satunya seperti diungkap dalam laman NU, bahwa terdapat sebuah kalimat yang biasanya disampaikan oleh Rasulullah SAW saat menyapa penduduk makam. Adapun kalimat yang dimaksud adalah sebagai beriikut:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ

Assalâmu'alaikum dâra qaumin mu'minîn wa atâkum mâ tû'adûn ghadan mu'ajjalûn, wa innâ insyâ-Allâhu bikum lâhiqûn.

Artinya: "Assalamu'alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."

Kemudian ada versi bacaan doa ziarah kubur lainnya yang turut diamalkan oleh seseorang, salah satunya demi mendoakan orang tua yang telah tiada. Dikutip dari buku 'Wajib Hafal Luar Kepala Bacaan Shalat, Doa, dan Surat-surat Pendek' karya Ramadhani, berikut doa ziarah kubur yang bisa dibaca:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّ يَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ, وَيَرْحَمُ اللَّهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ أَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ.

Assalamu 'alaykum ahlad-diyari minal-mu'minina wal-muslimin, wa-inna insyaallahu bikum lahiqun, wa yar-hamullahu al-Mustaqdimin minna wa al-Musta'khirin as-alullaha lana walakumul-'afiyah.

Artinya: "Semoga kesejahteraan untukmu, wahai penghuni kubur dari orang-orang mu'min dan muslim, dan sesungguhnya kami Insya Allah akan menyusul kalian. Semoga Allah merahmati orang yang mendahului di antara kita dan mereka yang menyusul kemudian. Aku memohon kepada Allah untuk keselamatan kami dan kalian."

Bacaan Doa untuk Kedua Orang Tua

Selain mendoakan dengan doa ziarah kubur, seorang muslim juga dapat mengamalkan doa bagi kedua orang tua mereka. Baik itu yang telah tiada maupun yang masih ada. Terdapat sebuah bacaan doa bagi kedua orang tua yang mungkin sudah dihafal di luar kepala. Sebagai pengingat, berikut bacaan doa kedua orang tua yang dihimpun dari buku 'Al-Ma'tsurat Doa & Dzikir Lengkap Sehari-hari' oleh Team Kaysa:

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا

Rabbigh-firlii waliwaalidayya war-ham-humaa kamaa rabbayaanii shagiiran.

Artinya: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku. Kasihilah keduanya sebagaimana mereka mengasihiku sewaktu kecil."

Sementara itu, terdapat sebuah bacaan doa yang diambil dari salah satu ayat di dalam Al-Quran. Muhammad Abdul Hadi dalam bukunya 'Ayah Ibu Kubangunkan Surga Untukmu : Amalan-amalan Dahsyat Untuk Orangtua yang sudah Meninggal', memberikan informasi bahwa memohon ampunan atas dosa-dosa dari orang tua telah tertuang dalam sebuah firman Allah SWT di dalam Al-Quran.

Sebagaimana Allah SWT berfirman di dalam Al-Quran Surat Ibrahim ayat 41 bahwa:

رَبَّنَا اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ يَوْمَ يَقُوْمُ الْحِسَابُࣖ ۝٤١

Rabbanaghfir lî wa liwâlidayya wa lil-mu'minîna yauma yaqûmul-ḫisâb.

Artinya: "Ya Tuhan kami, ampunilah aku, kedua orang tuaku, dan orang-orang mukmin pada hari diadakan perhitungan (hari Kiamat)."

Bacaan Surat Al-Quran Saat Ziarah Kubur Orang Tua

Setelah memahami bacaan doa yang bisa diamalkan saat berziarah kubur, terdapat beberapa bacaan surat pendek di dalam Al-Quran yang dapat diamalkan. Masih merujuk dari buku yang sama yaitu 'Jum'ah Berkah Amalan-Amalan Dahsyat di Hari Jum'ah untuk Kemakmuran dan Keberkahan Hidup', dijelaskan bahwa sunnah ziarah kubur salah satunya membaca ayat-ayat pendek di dalam Al-Quran.

Hal tersebut didasarkan pada sebuah riwayat Al-Marwazi dari Ahmad bin Hanbal yang berkata bahwa:

"Bila kalian masuk ke dalam taman makam (kuburan), maka bacalah Al-Fatihah, Al-Ikhlas,dan Al-Muawwidzatain (Al-Falaq dan An-Nas). Jadikanlah pahalanya untuk mayat-mayat di dalam kuburan tersebut, karena sungguh pahalanya sampai ke mereka."

Oleh karenanya, tidak ada salahnya bagi setiap orang untuk membaca ayat-ayat di dalam Al-Quran yang sudah diuraikan dalam riwayat sebelumnya. Sebagai panduan, berikut rangkuman bacaan surat Al-Quran yang bisa dibaca saat ziarah kubur, baik untuk mendoakan orang tua maupun orang lain.

1. Surat Al-Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ۝١ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ ۝٢ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ ۝٣ مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ ۝٤ اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ ۝٥ اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ ۝٦ صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَࣖ ۝٧

Bismillâhir-raḫmânir-raḫîm. Al-ḫamdu lillâhi rabbil-'âlamîn. Ar-raḫmânir-raḫîm. Mâliki yaumid-dîn. Iyyâka na'budu wa iyyâka nasta'în. Ihdinash-shirâthal-mustaqîm. Shirâthalladzîna an'amta 'alaihim ghairil-maghdlûbi 'alaihim wa ladl-dlâllîn.

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Pemilik hari Pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. Bimbinglah kami ke jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat."

2. Surat Al-Ikhlas

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ ۝١ اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ ۝٢ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ ۝٣ وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌࣖ ۝٤

Qul huwallâhu aḫad. Allâhush-shamad. Lam yalid wa lam yûlad. Wa lam yakul lahû kufuwan aḫad.

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Dialah Allah Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan serta tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya'."

3. Surat Al-Falaq

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ ۝١ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ ۝٢ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ ۝٣ وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ ۝٤ وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَࣖ ۝٥

Qul a'ûdzu birabbil-falaq. Min syarri mâ khalaq. Wa min syarri ghâsiqin idzâ waqab. Wa min syarrin-naffâtsâti fil-'uqad. Wa min syarri ḫâsidin idzâ ḫasad.

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh) dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki'."

4. Surat An-Nas

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ ۝١ مَلِكِ النَّاسِۙ ۝٢ اِلٰهِ النَّاسِۙ ۝٣ مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ ۝٤ الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ ۝٥ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِࣖ ۝٦

Qul a'ûdzu birabbin-nâs. Malikin-nâs. Ilâhin-nâs. Min syarril-waswâsil-khannâs. Alladzî yuwaswisu fî shudûrin-nâs. Minal-jinnati wan-nâs.

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Aku berlindung kepada Tuhan manusia, raja manusia, sembahan manusia dari kejahatan (setan) pembisik yang bersembunyi yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia'."

Sunnah Ziarah Kubur Orang Tua

Selain mengamalkan bacaan doa maupun surat-surat di dalam Al-Quran, terdapat sejumlah sunnah yang dapat dilakukan saat berziarah kubur. Baik itu untuk mendoakan orang tua maupun orang lain.

Dijelaskan dalam buku 'Panduan Fardu Kifayah Beserta Doa' karya H Sopian Riduan, SAg, MPd, bahwa sebelum memasuki area makam atau kuburan, disunnahkan bagi seseorang untuk berwudhu terlebih dahulu. Dengan berwudhu, diharapkan dapat mensucikan dan menyempurnakan niat untuk ziarah kubur. Tata cara berwudhu dapat dilakukan seperti biasanya.

Kemudian setelah dalam keadaan suci karena sudah mengambil wudhu, sebelum memasuki area makam atau kuburan juga disunnahkan mengucapkan salam kepada ahli kubur. Adapun bacaan salam kepada ahli kubur adalah sebagai berikut:

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ يَا أَهْلَ الْقُبُورِ يَغْفِرُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمْ وَأَنْتُمْ سَلَفْنَا وَنَحْنَ بِالْأَثر.

As-salaamu 'alaikum yaa ahlal-qubuur, Yaghfirullaahu lanaa walakum, wa'antum salafunaa wanahnu bil-atsar.

Artinya: "Salam sejahtera semoga tercurahkan kepada kalian wahai penduduk alam kubur, semoga Allah memberikan ampunan kepada kita dan kepada kalian, dan kalian telah mendahului kita dan (kelak) kita akan menyusul."

Demikian tadi bacaan doa ziarah kubur orang tua lengkap dengan doa untuk kedua orang tua, sunnah, hingga surat-surat di dalam Al-Quran yang bisa diamalkan. Semoga membantu.




(sto/sto)


Hide Ads