Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto angkat bicara soal kabar kepala daerah dari PDIP yang akan bergabung dalam retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang besok. Bima Arya menyebut antusiasme kepala daerah yang mengikuti retret juga dirasakan kepala daerah yang belum bergabung mengikuti retret di Akmil.
"Teman-teman lihat saja nanti," kata Bima Arya kepada awak media di lokasi retret Akmil Magelang, Minggu (23/2/2025). Bima Arya menjawab kabar kepala daerah PDIP bakal bergabung pada Senin (24/2) besok.
Di sisi lain, dia menyebut kepala daerah peserta retret sangat antusias. Menurutnya, para kepala daerah yang belum mengikuti retret segera terpanggil untuk bergabung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, ya kami merasakan antusiasme yang ada di sini juga dirasakan oleh teman-teman (kepala daerah) yang ada di luar. Nah, karena itu sepertinya ada kemungkinan dalam waktu yang tidak terlalu lama, ada juga yang kemudian bergabung," kata Bima Arya yang juga Kepala Sekolah Retret Kepala Daerah di Akmil ini.
"Itu mengenai waktunya kapan, siapa saja. Mari kita tunggu. Mari teman-teman ikuti aja ya, dan jangan ke mana-mana," sambungnya.
Pihaknya pun memastikan akan banyak hal menarik yang didapat dari retret kepala daerah di Akmil Magelang.
"Yang pasti akan banyak hal-hal yang menarik," kata mantan Wali Kota Bogor ini.
Dia mengatakan masih ada kesempatan bagi kepala daerah yang absen untuk segera bergabung. Menurutnya, ada banyak materi yang disuguhkan dan bermanfaat tentang program Asta Cita Presiden Prabowo.
"Ya nggak papa (datang menyusul), karena kita melihat ini sesi menteri mulai malam ini. Yang nggak hadir ini kehilangan sesi Lemhanas," ujarnya.
"Ya, kita berharap yang akan bergabung ini masih akan mendapatkan banyak sekali perspektif kayak dari seluruh menko dan menteri-menteri terkait yang akan menyampaikan poin-poin tentang Asta Cita," ujar politikus PAN ini.
Dia mengungkap keinginan dari kepala daerah yang absen untuk mengikuti retret bersama kepala daerah lainnya.
"Ada keinginan untuk bergabung segera. Ya, kita tunggu saja. Tapi, kalau teman-teman tadi tanya, 'Apakah PDIP sudah bergabung?' Ya, kalau dari data yang ada, tentunya sebagian juga sudah ada di sini bersama-sama," jelas dia.
Kepala Daerah PDIP Standby di Magelang
Sebagai informasi, ada 55 kepala daerah dari PDIP yang belum tiba di Akmil Magelang. Wali Kota Jogja Hasto Wardoyo menyebut para kepala daerah, 2 gubernur dan 53 bupati/wali kota, ini sudah standby di Magelang.
"Tadi kan sudah dijelaskan oleh Mas Pram (Pramono Agung) bahwa kita semua ini siap untuk mengikuti retret dan waktunya kapan masuknya akan ditentukan," kata Wali Kota (Walkot) Yogyakarta Hasto Wardoyo, Sabtu (22/2).
Dia mengatakan komunikasi yang dilakukan sudah mewakili dua arah. Puluhan kepala daerah kader PDIP ini masih menunggu hasil komunikasi tersebut.
"Makanya semua ini ada standby di sekitar sini. Kemudian komunikasi intens diwakili Mas Pram dengan pemerintah maupun dengan penyelenggara," ujar Hasto.
Walkot Pekalongan Pastikan Gabung Retret Besok
Sementara itu, Wali Kota Pekalongan yang juga kader PDIP, Afzan Arslan Djunaid, akhirnya memutuskan untuk mengikuti retret bersama kepala daerah lainnya di Akademili Militer (Akmil) Magelang. Dia pun mengaku sudah berada di Magelang.
"Ya, hari ini sudah di Magelang. Besok Hari Senin (24/2), saya sudah langsung mengikuti kegiatan retret bersama kepala daerah lainnya," ujar Afzan Arslan Djunaid, yang akrab dipanggil Aaf saat dihubungi detikJateng via telepon, Minggu (23/2).
Aaf mengungkap alasannya akhirnya bergabung dengan para kepala dearah lainnya, meski ada instruksi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, kehadirannya untuk kepentingan menyamakan visi dan misi.
"Ini sebagai bagian untuk menyatukan visi misi nasional," katanya.
(ams/ams)