Yayasan Graha Kasih Indonesia yang memfasilitasi kunjungan Cristiano Ronaldo ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyebut sang megabintang sepakbola itu menunda kunjungannya hari ini.
Dilansir detikBali, perwakilan Yayasan Graha Kasih Indonesia, Urbanus Mahoklori, menyebut Ronaldo akan tiba pada Rabu (19/2) besok.
"Penundaan itu dia (Ronaldo) berubah karena ada kegiatan di Arab Saudi akhirnya tertunda. Dia juga sudah tiba di Los Angeles menemui rombongan mereka," kata Urbanus seusai rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) NTT, di kantor Gubernur NTT, Selasa (18/2/2025), dikutip dari detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Urbanus mengatakan rombongan Ronaldo akan tiba dengan sepuluh orang dari Los Angeles menuju Indonesia. Dia bilang perjalanan udara Ronaldo dan rombongan diperkirakan sekitar 23-36 jam sebelum tiba di Indonesia.
"Diperkirakan besok siang tiba di Jakarta. Kalau tidak capek dan dia mau lanjut ke Kupang, kalau tidak besok. Menurut pimpinan yayasan di Jakarta seperti itu," ujar Urbanus.
Dalam rapat bersama Forkopimda NTT itu, Pelaksana Harian (Plh) Gubernur NTT, Rita Wuisan meminta klarifikasi ke Yayasan Graha Kasih.
"Pemerintah provinsi akan terus lakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Kupang, Kabupaten Kupang, untuk memastikan titik lokasi yang dikunjungi Ronaldo," kata Rita saat rapat.
Rita juga meminta pihak TNI/Polri dan semua unsur tetap mempersiapkan diri.
"Untuk itu, mari kita semua TNI/Polri dan semua unsur untuk tetap mempersiapkan diri dan semua lokasi yang akan kunjungan oleh Ronaldo," ujar dia.
Diberitakan detikBali sebelumnya, kabar agenda kunjungan sosial Ronaldo hingga kini belum dipastikan kebenarannya.
"Belum ada kepastian," kata Kapolda NTT, Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga saat dimintai konfirmasi detikBali, Selasa (18/2).
Daniel mengatakan, Polda NTT belum menerima surat pemberitahuan resmi dari Asosiasi Provinsi (Asprov) NTT, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT, dan Yayasan Graha Kasih Indonesia.
"Kalau kami (Polda NTT) kan siap saja, tetapi untuk saat ini belum (mendapat surat pemberitahuan resmi)," terang Daniel.
(dil/dil)