Apa yang Dimaksud Kata Baku? Ini Pengertian Beserta Contohnya dalam Kalimat

Apa yang Dimaksud Kata Baku? Ini Pengertian Beserta Contohnya dalam Kalimat

Intan Bintang Pratiwi - detikJateng
Selasa, 18 Feb 2025 15:37 WIB
Ilustrasi seseorang tengah menulis surat
Ilustrasi menulis kata baku. (Foto: Thinkstock)
Solo -

Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang memiliki berbagai jenis kata. Kekayaan kata tersebut mengakibatkan adanya perbedaan penggunaan bahasa dalam beberapa situasi.

Dalam situasi resmi, seperti presentasi, surat menyurat, penyusunan laporan dan penulisan karya ilmiah, kata baku biasanya menjadi pilihan utama. Dengan menggunakan kata baku maka komunikasi dirasa lebih efektif dan profesional, khususnya dalam situasi tertentu.

Lantas, apa yang dimaksud dengan kata baku? Berikut penjelasan mengenai pengertian kata baku beserta ciri, fungsi, dan contohnya jika digunakan dalam susunan kalimat yang dikutip dari jurnal Penggunaan Kata Baku dan Tidak Baku dalam Bahasa Indonesia oleh Rina Devianty.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Kata Baku

Kata baku merupakan kata yang diucapkan atau ditulis seseorang sesuai dengan kaidah atau pedoman yang dibakukan. Kaidah baku yang dimaksud dalam hal ini mengacu pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI), tata bahasa baku, dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Umumnya kata baku digunakan untuk penulisan atau pembicaraan yang resmi baik secara lisan maupun tulisan, seperti untuk kepentingan konferensi resmi, surat menyurat dinas, perundang-undangan, karangan ilmiah, laporan penelitian dan kepentingan akademik lainnya.

ADVERTISEMENT

Ciri-ciri Kata Baku

Beberapa ciri karakteristik kata baku adalah sebagai berikut:

  1. Menggunakan kaidah tata bahasa sesuai dengan pedoman PUEBI.
  2. Menggunakan kata-kata baku sesuai dengan KBBI.
  3. Tidak dipengaruhi oleh bahasa daerah dan bahasa asing.
  4. Digunakan sesuai dengan konteks kalimat.
  5. Tidak memiliki makna ganda atau tidak rancu.
  6. Tidak mengandung arti pleonasme (kata-kata yang berlebihan).

Fungsi Kata Baku

Ada beberapa fungsi dari penggunaan kata baku, yaitu:

  1. Fungsi pemersatu
    Kata baku sebagai pemersatu ialah mempersatukan sekelompok orang sebagai satu kesatuan masyarakat.
  2. Fungsi Pemberi Kekhasan
    Kata baku sebagai pemberi kekhasan ialah sebagai pembeda dengan masyarakat yang menggunakan bahasa lain.
  3. Fungsi Pembawa Kewibawaan
    Kata baku sebagai pembawa kewibawaan ialah penutur yang mahir berbahasa Indonesia dengan baik dan benar maka akan memperoleh citra baik di mata orang lain.
  4. Fungsi Sebagai Kerangka Acuan
    Kata baku sebagai kerangka acuan ialah kata baku sebagai pedoman untuk menentukan benar tidaknya pemakaian bahasa seseorang atau kelompok.

Contoh Kata Baku dalam Kalimat

Berikut adalah contoh penggunaan kata baku dalam suatu kalimat:

  1. Baku: Kedua wanita cantik tersebut mengambil foto di pantai.
    Tidak baku: Ayah mengambil photo pemandangan menggunakan kamera.
  2. Baku: Anita menerima ijazah setelah lulus dari sekolahnya.
    Tidak baku: Ayah menemani Adit mengambil ijasah di sekolah.
  3. Baku: Tiara meminta izin tidak masuk sekolah karena sakit.
    Tidak baku: Budi meminta ijin untuk mengambil mangga di halaman.
  4. Baku: Rumah Mirna dekat dengan masjid.
    Tidak baku: Ayah rajin berangkat ke mesjid.
  5. Baku: Wanita tersebut becermin sebelum keluar dari rumah.
    Tidak baku: Lina terlebih dahulu bercermin sebelum pergi dengan Toni.

Demikian penjelasan mengenai pengertian kata baku, ciri, fungsi dan penggunaannya dalam kalimat. Semoga bermanfaat ya Dab!

Artikel ini ditulis oleh Intan Bintang Pratiwi, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(sto/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads