Kelas Sempat Diliburkan Buntut 9 Siswa SD Purworejo Masuk RS gegara Parfum

Kelas Sempat Diliburkan Buntut 9 Siswa SD Purworejo Masuk RS gegara Parfum

Tim detikJateng - detikJateng
Rabu, 12 Feb 2025 08:53 WIB
Polsek Purworejo menyambangi ruang kelas di SDN 2 Pangenjuritengah, Kabupaten Purworejo, Senin (10/2/2025).
Polsek Purworejo menyambangi ruang kelas di SDN 2 Pangenjuritengah, Kabupaten Purworejo, Senin (10/2/2025). Foto: dok. Polsek Purworejo
Purworejo -

Sembilan siswa kelas 6 SD Negeri 2 Pangenjuritengah, Kabupaten Purworejo dilarikan ke rumah sakit karena pusing dan berkeringat dingin menghirup parfum yang disemprotkan ke kipas angin di ruang kelas pada Senin (10/2) siang. Buntut hal itu, kelas tersebut juga sempat diliburkan.

Kepala SD Negeri 2 Pangenjuritengah, Endang Fitriani, mengatakan kelas 6 diliburkan pada Selasa (11/2). Jika ruang kelasnya dinilai sudah kembali nyaman dan aman, mereka akan kembali bersekolah.

"Hari ini diliburkan ya karena ruangan biar kosong dulu, mungkin masih ada efek dari itu kita tidak tahu. Besok (Rabu) sudah masuk kembali," lanjutnya ujarnya saat dihubungi detikJateng, Selasa (11/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga menyebut para siswa sudah membaik setelah sempat dilarikan ke RS. Kini, siswa-siswa tersebut dinyatakan sehat.

"Alhamdulillah beberapa saat kemudian satu per satu setelah diobservasi membaik dan diizinkan pulang bersama orang tua masing-masing. Kami pantau keadaannya di rumah malam tadi dan pagi ini tadi kami tanyakan juga, semuanya alhamdulillah sehat walafiat," jelas Endang.

ADVERTISEMENT

Diketahui Sembilan siswa itu dilarikan ke rumah sakit pada Senin (10/2). Mereka awalnya mengeluhkan pusing dan berkeringat dingin setelah menghirup parfum yang disemprotkan ke kipas angin di ruang kelas.

Oleh guru, mereka disarankan keluar kelas lalu diberi minyak kayu putih. Mereka mengaku sebelumnya sempat menyemprotkan parfum ke kipas angin di dalam kelas.

"Ketika pembelajaran anak-anak beberapa pusing. Kemudian ditanya sama guru, siapa saja yang pusing, terus diminta untuk keluar sebentar, terus dikasih minyak kayu putih. Awalnya ada empat siswa," ujar Endang.

"Kita tanya, katanya sebelumnya mainan parfum disemprotkan ke kipas angin. Totalnya empat laki-laki dan lima perempuan. Jadi ada sembilan," sambungnya.

Dia mengatakan parfum dibawa oleh para siswa itu berjumlah enam botol. Parfum tersebut kemudian diamankan oleh polisi.

"Iya, membawa sendiri masing-masing, ada enam parfum. Sekarang diamankan ke Polsek Purworejo. Satu kelas ada 24 siswa, tapi kemarin yang hadir 22 karena ada yang ikut lomba," pungkas Endang.

Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman Warsito, mengatakan kemarin pihaknya langsung mengecek ke lokasi kejadian.

"Sudah kita tangani, jadi memang ada kejadian itu. Ya kita sosialisasi karena itu kecerobohan anak-anak, untuk berhati-hati lagi agar tidak terulang dan pihak sekolah untuk mengawasi. Belum ada tindak pidananya, ya namanya juga anak-anak," kata Kapolsek.




(afn/apu)


Hide Ads