Akses Jalan Alternatif Kudus-Pati di Mejobo Lumpuh gegara Banjir

Akses Jalan Alternatif Kudus-Pati di Mejobo Lumpuh gegara Banjir

Dian Utoro Aji - detikJateng
Jumat, 07 Feb 2025 12:13 WIB
Kondisi jalan alternatif Kudus ke Pati tepatnya di Mejobo, Kudus, terendam banjir, Jumat (7/2/2025).
Kondisi jalan alternatif Kudus ke Pati tepatnya di Mejobo, Kudus, terendam banjir, Jumat (7/2/2025). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Kudus -

Akses jalan alternatif Kudus-Pati tepatnya Desa Mejobo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, lumpuh tidak bisa dilewati kendaraan karena terendam banjir. Genangan banjir mencapai 1 meter sepanjang 500 meter.

Pantauan detikJateng di lokasi, Jumat (7/2/2025) pukul 11.00 WIB, genangan banjir merendam permukiman maupun jalanan di wilayah Kecamatan Mejobo. Terutama jalan alternatif dari Kudus ke Pati maupun sebaliknya.

Genangan banjir terpantau mencapai 1 meter dan sepanjang 500 meter. Akibatnya akses jalan ini tidak bisa dilewati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu pengguna jalan, Abdulah (30) mengaku tidak tahu jika wilayah Mejobo kebanjiran hari ini. Dia mengaku berangkat dari Jati hendak menuju ke Jekulo.

"Nggak tahu ke sana malah dalam. Motornya mogok ini. Mau putar balik," tutur dia kepada detikJateng di lokasi.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kades Mejobo, Sueb Jamaludin menjelaskan untuk akses jalan Mejobo di depan balai desa lewat Pasar Brayung semuanya lumpuh. Kedalaman banjir sampai siang ini masih terendam air hingga satu meter.

"Jalannya lumpuh karena kebanjiran," jelasnya ditemui di lokasi.

Menurutnya, banjir di wilayahnya terjadi karena Sungai Dawe dan Piji meluap. Selain itu ditambah kondisi beberapa tanggul yang bocor menambah limpasan air.

"Memang dari dinas terkait bisa normalisasi Sungai Piji dan Dawe, terutama tanggul-tanggul yang sudah mulai bocor. Itu dari dinas terkait segera memperbaiki karena ini sering kali banjir setiap tahun penyebabnya sama tanggul jebol. Kalau tanggul jebol sudah mumpuni untuk menampung air ini. Harapannya memang harus ada normalisasi dan perbaikan tanggul," ujar dia.




(ams/ams)


Hide Ads