Bangunan toko besi bekas di Pasar Semanggi, Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo ambruk menimpa delapan pegawai. Delapan pegawai tersebut langsung dilarikan ke RSUD Bung Karno, Solo.
Salah satu saksi mata, Darmadi (61) mengatakan kejadian tersebut sekira pukul 11.00 WIB. Saat bangunan itu ambruk, ada delapan karyawan yang berada di dalam ruangan.
"Ambruknya bebannya dari selatan, beban di selatan itu ada pasir, keramik, dan materialnya. Di dalam ada delapan orang, tujuh orang di atas semua dan satu di bawah," kata dia saat ditemui awak media di lokasi kejadian, Senin (30/12/2024) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Darmadi mengatakan, bangunan yang merupakan kios besi bekas itu sedang dalam pembangunan. Menurutnya, lokasi tersebut baru dua bulan dibangun.
"Bangunan baru dua bulan dibangun mulai November, bangunan baru belum selesai," ujarnya.
Lebih lanjut, Darmadi menyebut, tujuh pegawai mengalami luka ringan sedangkan yang satu lagi mengalami luka berat.
"Tertimbun semua. Alhamdulillah sadar tujuh, satu luka berat bapak tua, Pak Mul, itu yang berat (luka). Ada juga pemilik yang tertimpa," jelasnya.
Menurut Darmadi, sebelum bangunan itu ambruk tidak terdengar suara yang mencurigakan. Dia bilang bangunan dua lantai itu langsung ambruk dan menimpa pegawai.
"Nggak ada suara-suara sebelumnya, saya di depan langsung ambruk, nggak ada kejadian gini-gini (suara), nggak ada. Nggak ada yang bisa lari," pungkasnya.
Pantauan detikJateng, hingga siang ini BPBD, Polsek Pasar Kliwon, dan masyarakat masih membersihkan reruntuhan bangunan tersebut.
(afn/dil)