Mayat Bayi Ditemukan di Pintu Air Sedayu Kendal, Awalnya Dikira Boneka

Mayat Bayi Ditemukan di Pintu Air Sedayu Kendal, Awalnya Dikira Boneka

Saktyo Dimas R - detikJateng
Senin, 09 Des 2024 11:17 WIB
Petugas BPBD Kendal saat mengevakuasi mayat bayi yang ditemukan di pintu air Desa Sedayu, Kendal, Senin (9/12/2024).
Petugas BPBD Kendal saat mengevakuasi mayat bayi yang ditemukan di pintu air Desa Sedayu, Kendal, Senin (9/12/2024). Foto: dok. BPBD Kendal
Kendal -

Sesosok mayat bayi laki-laki ditemukan warga di Desa Sedayu, Kecamatan Gemuh, Kendal. Jasad yang awalnya dikira boneka itu ditemukan di pintu air sungai Desa Sedayu.

"Benar pagi tadi sekitar pukul 07.45 WIB, kami mendapat laporan ada penemuan jasad bayi di pintu air sungai Desa Sedayu. Untuk jenis kelaminnya laki-laki," kata Kapolsek Gemuh, Iptu Zarkoni, saat dihubungi detikJateng, Senin (9/12/2024).

Zarkoni menjelaskan jasad bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang awalnya mengira boneka karena posisi telentang. Namun setelah didekati, ternyata jasad bayi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang melihat itu warga sekitar, awalnya dikira boneka namun setelah didekati ternyata bayi dengan posisi telentang. Kemudian lapor ke perangkat desa terus lapor ke Polsek Gemuh," jelasnya.

Zarkoni melanjutkan, saat ditemukan, jasad bayi tersebut masih mempunyai tali pusar. Diduga bayi masih berusia dua hari saat ditemukan tewas.

ADVERTISEMENT

"Kondisinya masih ada tali pusarnya dan dugaan sementara usianya masih satu atau dua hari," sambungnya.

Setelah mendapat laporan dari warga, petugas berkoordinasi dengan BPBD Kendal mendatangi lokasi penemuan. BPBD lantas mengevakuasi jasad bayi tersebut.

"Adanya laporan tersebut, kami koordinasikan dengan BPBD Kendal dan mendatangi TKP. Lalu petugas BPBD Kendal melakukan evakuasi bersama anggota kami," terangnya.

Jasad bayi lantas dibawa ke RSUD Suwondo Kendal untuk diperiksa. Sementara petugas Polsek Gemuh juga meminta keterangan sejumlah saksi.

"Jasadnya kemudian kami bawa ke kamar mayat RSUD Suwondo Kendal untuk diperiksa. Kami akan mintai keterangan sejumlah saksi terkait temuan tersebut," tambahnya.

Zarkoni menduga jasad bayi yang dibuang ke sungai itu merupakan hasil hubungan gelap.

"Kalau dugaan sementara kami ya bayi tersebut merupakan hasil dari hubungan gelap. Karena tidak menginginkan bayi itu atau ibunya takut ketahuan," pungkasnya.




(apu/rih)


Hide Ads