Apes Truk 'Rungkad' Tergilas Rol Besi 52 Ton Muatannya Sendiri di Rembang

Terpopuler Sepekan

Apes Truk 'Rungkad' Tergilas Rol Besi 52 Ton Muatannya Sendiri di Rembang

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 07 Des 2024 08:49 WIB
Kabin truk trailer ringsek tertimpa besi 52 ton muatannya sendiri di Pantura Rembang, Senin (2/12/2024).
Kabin truk trailer ringsek tertimpa besi 52 ton muatannya sendiri di Pantura Rembang, Senin (2/12/2024). Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng
Solo -

Gegara mengerem mendadak, satu unit truk trailer 'rungkad' kabinnya akibat tergilas rol besi 52 ton muatannya sendiri di jalur Pantura Kabupaten Rembang, Senin lalu. Sopir truk itu dapat selamat meski sempat terjepit bodi kabin yang ringsek.

Kecelakaan itu terjadi di jalur Pantura wilayah Desa Tireman, Kecamatan Rembang, Senin (2/12) siang. Lokasi tepatnya di barat pertigaan Soklin atau pintu masuk timur Jalur Lingkar Selatan Rembang.

Truk trailer berpelat nomor H 8149 OH itu mengangkut gulungan lempengan besi. Truk itu dikemudikan Budianto (59), melaju dari arah Semarang atau barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengemudi berasal dari Semarang. Rencana untuk barang lempengan besi dibawa ke Jawa Timur," kata Kasat Lantas Polres Rembang AKP Sugito kepada detikJateng di lokasi kejadian, Senin (2/12/2024).

Setiba di lokasi, sopir truk itu mengaku terpaksa mengerem mendadak demi menghindari kendaraan di depannya yang hendak belok kanan.

ADVERTISEMENT

"Pengemudi kaget di depannya ada KBM (kendaraan bermotor) mau belok, sehingga mengerem mendadak, sehingga muatannya terdorong ke depan," ujar Sugito.

Akibatnya, muatan besi itu 'menggelinding' ke depan dan menggilas kabin truk tersebut hingga ringsek.

"Kepala (kabin) KBM (truk) tersebut kena lempengan besi yang terdorong ke depan," terang Sugito.

Ditemui di lokasi kejadian, Budianto itu mengaku sempat terjepit dalam kabin truk yang ringsek. Kakinya sempat terjepit di jok kemudi. Meski demikian, dia masih bisa bergerak dan berhasil keluar dari kabin tersebut.

"Saya berusaha keras. Saya masih bisa gerak, yang agak sulit sini aja (kaki bagian lutut ke bawah), mungkin kegencet jok itu. Tapi alhamdulillah masih bisa saya tarik. Bagian sini (perut ke atas) dan kepala nggak ada (luka) apa-apa," kata Budianto, Senin (2/12).

"Kecepatan pelan tadi, karena baru tarikan (gas awal), berhenti di lampu merah sana itu," imbuhnya.

Budianto juga memastikan dirinya mengemudi tidak dalam kondisi mengantuk.

"Tadi karena ada kendaraan mau belok, saya berusaha ngerem gitu aja. Nggak, nggak ngantuk. Muatan sudah ditracker pake rantai semua, mungkin pengaruh rem mendadak. Muatan 52 ton," ucap dia.

Kecelakaan itu juga menyebabkan satu pemotor Honda Vario terjatuh karena menghindari truk yang mengerem mendadak. Pemotor itu mengalami luka ringan.




(dil/dil)


Hide Ads