Bruk! Tembok Rumah Warga Purwokerto Jebol Tertimpa Longsor

Bruk! Tembok Rumah Warga Purwokerto Jebol Tertimpa Longsor

Anang Firmansyah - detikJateng
Senin, 25 Nov 2024 12:45 WIB
Kondisi tembok bagian belakang rumah milik Daryoto, warga Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, Senin (25/11/2024).
Kondisi tembok bagian belakang rumah milik Daryoto, warga Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, Senin (25/11/2024). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng
Banyumas -

Tembok bagian belakang rumah warga di Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas jebol usai tertimpa material longsor. Beruntungnya peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

Daryoto (66), pemilik rumah RT 02/RW 05 mengatakan saat kejadian pada Senin (25/11) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB cuaca sedang terang. Namun pada sore harinya diguyur hujan deras.

"Itu pas kejadian terang. Karena hujannya sore hari. Saya lagi mau tidur di kamar. Terus tiba-tiba ada suara 'bruk', keras banget," kata Daryoto kepada wartawan, Senin (25/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat diperiksa ke sumber suara yang berasal di bagian belakang rumahnya, ia dikejutkan dengan kondisi tembok belakang rumahnya yang sudah roboh.

"Innalillahi, saya langsung periksa atasnya retak atau tidak. Alhamdulillah tidak, saya tenang terus saya panggil warga," terangnya.

ADVERTISEMENT

Menurut dia, material tersebut berasal dari pekarangan kosong di belakang rumahnya. Tembok pembatas sepanjang 16 meter dengan ketinggian 7 meter longsor dan menimpa bagian belakang rumahnya.

"Itu tanah dari sebelah belakang saya. Punya Pak Haji Loso, itu ada tembok pembatas itu longsor terus menghantam rumah saya jadi ambruk," jelasnya.

Sebelum kejadian, dirinya tengah menonton televisi di lokasi tersebut. Beruntungnya, ia selamat karena saat kejadian ia sudah berada di dalam kamar.

"Alhamdulillah biasanya ada orang juguran di situ kebetulan sudah jam segitu saya matikan tv, mau salat isya," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut sejumlah barang berharga miliknya tertimpa material.

"Ada televisi, terus ada sepeda saya tertimbun longsor," ungkapnya.

Ia mengungkapkan jauh sebelum kejadian ini, dirinya sudah pernah memberi tahu kepada pemilik rumah. Sebab, ia pernah menjumpai retakan yang bisa membahayakan.

"Saya sudah ngomong ke yang punya tanah karena sebelumnya sudah ada retakan. Jadi saya ngomong supaya diperkuat. Agar lebih aman. Kondisi alam juga hujan terus," pungkasnya.




(afn/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads