Puluhan Rumah di Solo Rusak Imbas Angin Kencang, 2 Orang Terluka

Puluhan Rumah di Solo Rusak Imbas Angin Kencang, 2 Orang Terluka

Tara Wahyu NV - detikJateng
Minggu, 24 Nov 2024 19:07 WIB
Puluhan rumah di Kelurahan Joglo, Banjarsari, Kota Solo, terdampak angin kencang saat hujan deras, Minggu (24/11/2024) sore.
Puluhan rumah di Kelurahan Joglo, Banjarsari, Kota Solo, terdampak angin kencang saat hujan deras, Minggu (24/11/2024) sore. Foto: dok. Camat Banjarsari Solo, Beni Supartono
Solo -

Sekitar 50 rumah di Tegalrejo, Joglo, Banjarsari, Kota Solo, rusak diterjang angin saat hujan deras sore tadi. Selain itu, dua orang dikabarkan mengalami luka akibat tertimpa kanopi.

Informasi yang dihimpun detikJateng, puluhan rumah yang mengalami kerusakan pada bagian atap itu tersebar di enam wilayah rukun warga (RW).

"Kejadian tadi sore hujan deras habis asar sekira pukul 15.50 WIB. Ada 50 rumah dari beberapa RW yang terdampak hujan deras disertai angin," kata Camat Banjarsari, Beni Supartono, kepada awak media, Minggu (24/11/2024) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beni menjelaskan, kerusakan terjadi pada kanopi dan atap rumah-rumah warga. Menurutnya, puluhan rumah tersebut tersebar di RW 2, 3, 4, 9, 11, dan RW 12.

"Jadi kanopi dan atap beberapa rumah warga terbang terkena angin," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Hujan yang cukup deras dan disertai angin kencang itu juga menyebabkan dua korban mengalami luka akibat tertimpa kanopi dan genting. Dua korban luka itu ialah seorang anak dan seorang ibu.

"Korban ada dua, tadi yang saya temui yakni anak-anak dan ibu-ibu. Beda RW, yang anak RW 9, yang ibu-ibu RW 12," terang Beni.

Dijelaskannya, anak itu sempat dilarikan ke klinik Mojosongo dan mendapat jahitan di kaki. Sedangkan si ibu dari RW 12 saat ini masih dalam pemantauan.

"Yang anak-anak tadi sudah pulang, habis dijahit langsung pulang, kalau yang ibu-ibu masih belum tahu, ini masih pemantauan. Ya korban tertimpa kanopi dan genting (atap)," ucapnya.

Beni mengatakan, tidak ada warga yang diungsikan dalam peristiwa ini. Setelah kejadian, dia bilang, warga dan BPBD Kota Solo segera melakukan perbaikan.

"Nggak pakai tempat pengungsian, tetap di rumah masing-masing. Nggak ada yang sampai ngungsi, cuma memang listrik mati saja," tuturnya.

Karena mati listrik, Beni menambahkan, kebutuhan makan malam warga saat ini disediakan oleh pemerintah setempat.

"Ini kita mencukupi makanan dibelikan dulu, rencana besok mau dibuat dapur umum," pungkasnya.




(dil/dil)


Hide Ads