.webp)
Masyarakat Dusun Bayemrejo, Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Klaten digegerkan adanya penemuan mayat bayi perempuan, Senin (28/10) kemarin. Mayat bayi berusia sekitar tujuh bulan itu ditemukan karena warga yang merasa curiga dengan tanah bekas galian yang basah.
Saat digali, ternyata di sana ditemukan bayi yang terkubur dan ditimbun batu.
"Saat saya bongkar tanah itu masih basah, saya gali mentok kena batu. Saya dongkel lagi terlihat kaki, iya ditutupi batu," ungkap Ryan (27) warga setempat yang ikut evakuasi kepada detikJateng, Selasa (29/10/2024) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Ryan, setelah batu diangkat ternyata di bawahnya ada kepala bayi. Karena masih penasaran dikeruk lagi kemudian muncul tangan bayi.
"Habis dikeruk keluar tangan, habis itu tidak dibongkar lagi. Kita laporan pak RT baru kemudian laporan ke polsek," terang Ryan.
Mayat tersebut setelah dibongkar, kata Ryan, sudah berwujud bayi sempurna. Di dalam tanah tempat penguburan itu tidak ditemukan benda apapun.
"Ndak ada apa-apa, ya cuma bayi. Kata bu bidan usianya sudah sekitar tujuh bulan," imbuh Ryan.
Warga lainnya, Novita (30), menceritakan dirinya ikut ke lokasi setelah bayi terkubur ditemukan. Saat dirinya melihat ke lokasi, kuburan belum dibongkar.
"Belum dibongkar saat itu masih menunggu suami saya (Ryan), tanahnya basah, kuburan rata. Curiganya itu tanahnya basah ada apa, ya karena sekitarnya semua tanahnya kering," kata Novita kepada detikJateng.
Di lokasi, sebut Novita tidak ada kain atau apapun. Galian kuburan bayi itu juga tidak dalam karena cuma satu kilan (panjang telapak tangan) atau sekitar 20-25 sentimeter.
"Cuma satu kiloan, 20 sentimeteran. Tidak ada apa-apa di lokasi, lokasi di pinggir sungai kan sepi tapi ada plastik kresek di sungai," imbuhnya.
detikJateng yang mendatangi lokasi mendapati bekas garis polisi masih ada di lokasi. Lokasi kuburan bayi misterius itu berada di pekarangan milik Suparno (71) di tepi sungai.
Di sebelah timur berupa rumpun bambu yang rapat. Di baratnya adalah pekarangan dan semak sungai serta tanaman sayuran.
Rumah terdekat dengan lokasi kuburan bayi ada di sisi tenggara dengan jarak sekitar 10 meter yang dihuni Ibu Sumanto (90), seorang janda. Sedangkan jarak dengan rumah pemilik pekarangan sekitar 30 meter.
Tanah yang menjadi tempat bayi dikubur berupa tanah kapur yang keras. Di sisi timurnya terdapat tembok pekarangan yang tingginya sekitar setengah meter.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Klaten, digegerkan oleh penemuan mayat bayi perempuan yang dikubur di pekarangan milik warga Dusun Bayemrejo.
Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Nyoto, saat diminta konfirmasi menjelaskan mayat bayi itu ditemukan di kebun saksi Suparna (71) pada Senin (28/10) sekitar pukul 08.30 WIB.
"Awal mulanya saksi bersih-bersih kebun, melihat ada bekas galian tanah yang dirapìkan dan sudah disiram air. Saat sedang duduk beristirahat setelah membersihkan kebun, saksi curiga, kemudian tanah tersebut digali untuk melihat ada apa di dalam tanah tersebut," ungkap Nyoto kepada detikJateng.
Baca juga: Gempa M 2,7 Terjadi di Semarang Pagi Ini |
(afn/apl)
