Anggito Abimanyu Usai Retret Kabinet di Akmil Magelang: Ini Military Way

Anggito Abimanyu Usai Retret Kabinet di Akmil Magelang: Ini Military Way

Eko Susanto - detikJateng
Minggu, 27 Okt 2024 15:38 WIB
Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, di gerbang Akmil Magelang, Minggu (27/10/2024).
Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, di gerbang Akmil Magelang, Minggu (27/10/2024). Foto: Eko Susanto/detikJateng
Magelang -

Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu menceritakan pengalamannya setelah mengikuti retret anggota Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

"Ini saya sedih nggak bisa ikut bersama teman-teman (kembali ke Jakarta). Sedih saya. Saya ingin naik bus, tapi jadi jauh ke YIA (Yogyakarta International Airport). Rumah saya kan di Sleman," kata Anggito kepada wartawan di gerbang Akmil Magelang, Minggu (27/10/2024).

Seusai acara retret di Akmil Magelang, Anggito lalu pulang ke rumahnya di Sleman, DIY. setelah keluar dari gerbang Akmil, dia tidak ikut naik rombongan anggota kabinet yang naik bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aduh semuanya (terkesan), mulai datang sampai pulang," ujar Anggito.

Anggito mengaku bersyukur bisa ikut retret tersebut. Dalam acara tersebut, menurut dia, Presiden Prabowo banyak memberikan contoh seputar kepemimpinan.

ADVERTISEMENT

"Yang paling berharga dari pertemuan ini, kita menjadi bonding (ikatan) internal dengan seluruh anggota kabinet. Dan kita tukar-menukar pikiran di mana untuk bisa melaksanakan program-program dari presiden," ucap dia.

Anggito juga menyatakan terkesan dengan penyambutan warga terhadap rombongan kabinet, baik saat tiba maupun setelah meninggalkan Akmil Magelang.

"Menurut saya ini merupakan bukti kepercayaan masyarakat kepada kabinet. Apalagi kita ini melakukan dengan transparan, nggak ada kita sembunyikan. Semua informasi (kegiatan) itu bisa dimuat di media bahkan sampai dengan kepulangan (warga ramai melepas kepulangan)," ujarnya.

"Ini adalah military way, bukan militeristik. Artinya cara kita mendisiplinkan kerja sama. Kita fokus pada pekerjaan, tidak ada pamrih, tidak ada kepentingan-kepentingan. Kita semua bekerja untuk Merah Putih," pungkas Anggito.




(dil/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads