Buaya Terciduk Warga Nyetrum Ikan Ternyata Peliharaan yang Lepas

Buaya Terciduk Warga Nyetrum Ikan Ternyata Peliharaan yang Lepas

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Minggu, 13 Okt 2024 20:50 WIB
Buaya ditemukan warga di Sungai Desa Trasan, Kecamatan Juwiring, Klaten, Minggu (13/10/2024).
Buaya ditemukan warga di Sungai Desa Trasan, Kecamatan Juwiring, Klaten, Minggu (13/10/2024). Foto: dok. Damkar Klaten
Klaten -

Seekor buaya muara yang ditemukan di sungai Desa Trasan, Kecamatan Juwiring, Klaten dipastikan milik salah seorang warga. Buaya itu disebut lepas dari kandangnya sekitar satu bulan lalu.

"Info sementara yang punya orang Desa Jetis, Kecamatan Delanggu. Lepas dari kandang setengah sampai satu bulan yang lalu," jelas Camat Juwiring, Nindyarini Budi Wardhani kepada detikJateng, Minggu (13/10/2024) malam.

Nindya menyebut usai penemuan buaya itu pihaknya langsung berkoordinasi dengan warga setempat. Mereka menyisir area di sekitar lokasi untuk mencari pemilik buaya tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bertanya kepada warga sekitar tapi tidak ada yang punya memelihara lalu kita melacak. Harapan kami selaku pemerintah kecamatan apabila ada warga yang memelihara segera lapor agar warga tidak resah," jelas Nindya.

Terpisah, Kabid Pemadaman Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Pemkab Klaten, Sumino, menyatakan info dari relawan buaya itu disebut peliharaan yang lepas. Dengan demikian kawasan itu bukan habitat buaya tersebut.

ADVERTISEMENT

"Berarti tidak ada ancaman bagi warga lagi. Besok akan kita serahkan ke BKSDA," ujar Sumino saat dimintai konfirmasi detikJateng.

Sebelumnya diberitakan, seekor anakan buaya ditemukan di sungai oleh warga Desa Trasan, Kecamatan Juwiring, Klaten. Buaya itu ditemukan saat warga mencari ikan dengan setrum.

"Tadi itu ceritanya cari ikan, dari bawah terus naik, naik, naik. Di tempat agak dalam kayak ada terowongan," ungkap warga yang menemukan anakan buaya, M Dimas Saputra, saat memberikan keterangan di lokasi, Minggu (13/10).

Dimas menceritakan awalnya mencari ikan dengan menyetrum lokasi sungai kecil yang agak dalam itu. Setelah itu, muncul binatang yang awalnya dikiranya biawak.

"Saya setrum terus kaya ada yang muncul gitu, ada yang keluar saya kira itu biawak. Saya setrum lagi, cari terus akhirnya kena," kata Dimas.

Begitu muncul, sambung Dimas, dirinya kaget karena yang nongol ternyata buaya. Dia kemudian mencari tali untuk mengikat mulut dan kaki buaya.




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads