.webp)
Seorang anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 bernama Jamaludin Malik jadi perhatian saat momen pelantikan. Pasalnya, ia datang sambil mengenakan kostum Ultraman.
Dilansir detikNews, Jamaludin datang dengan memakai topeng maupun pakaian tokusatsu (pahlawan super) asal Jepang itu di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Para undangan yang hadir tak sedikit yang memfoto Jamaludin Malik saat beraksi bak raksasa dengan kekuatan super tersebut. Uniknya, mata di bagian topengnya bisa menyala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat diwawancarai, Jamaludin mengaku sengaja mengenakan kostum Ultraman Tiga. Menurutnya, Ultraman merupakan tokoh pahlawan fiksi yang membasmi kejahatan.
"Karena kalau Ultraman itu membasmi kejahatan," ujarnya.
Diketahui, Jamaludin adalah caleg asal Partai Golkar. Ia terpilih dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah II.
Selain itu, Jamaludin merupakan politisi asal Kabupaten Jepara. Ia disebut sudah mengenakan kostum Ultraman sejak masa kampanye.
Hal itu diketahui saat baliho bergambar superhero Ultraman dengan nomor urut 5 terpasang di pinggir jalan perempatan depan Pasar Mayong, Kabupaten Jepara, Selasa (5/12).
Baliho besar itu memperlihatkan Ultraman gemuk yang tengah mejeng dengan pose bak memasang kuda-kuda. Di baliho itu tertera nama 'Jamaludin Malik' seorang caleg DPR RI untuk Dapil Kudus, Jepara, Demak.
Karena gaya kampanyenya yang unik tersebut, ia berhasil melenggang ke Senayan. Dalam Pemilu 2024 ia mengungguli mantan Bupati Kudus dua periode, Musthofa dari PDIP.
Suara Naik gegara Kampanye Uniknya
Jamaludin mengakui suaranya bisa terkerek signifikan karena dia memilih pendekatan kampanye memakai pahlawan super kesukaan anak-anak. Apalagi, dia adalah caleg pendatang baru dari Golkar.
"Secara finansial kemampuan saya jauh dibanding calon yang lain, secara finansial saya tidak sehebat yang lainlah, cuma karena viral, masyarakat banyak yang tidak kenal calon DPR yang akan dipilih rata-rata tidak kenal, yang mereka cari adalah Jamaludin Ultraman yang ada di TikTok yang membuat besar terpengaruh itu jadi suaranya melejit," jelas Jamaludin, Sabtu (17/2).
(apu/rih)
