Seorang wartawan di Semarang, Wisnu (30) mengalami retak di kakinya karena terjatuh usai ditarik salah satu ajudan Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Kabag Humas dan Protokol Biro Umum Setda Provinsi Jateng, Dicky Adinurwanto, menyatakan siap memberikan pendampingan kesehatan bagi Wisnu.
Dicky menyebut pihaknya telah berupaya melakukan pendampingan usai peristiwa itu terjadi. Dia mengatakan bahwa kesehatan wartawan tersebut menjadi perhatian bagi Pemprov Jateng.
"Dari awal kejadian kami telah melakukan upaya pendampingan pemeriksaan terhadap Mas Wisnu, tentu kesehatan beliau juga menjadi concern juga buat kami," ujarnya melalui pesan singkat, Senin (30/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, dia menyebut Pemprov Jateng siap memberi pendampingan kepada Wisnu untuk penanganan kesehatan lebih lanjut.
"Jika Mas Wisnu berkenan dan mengizinkan tentu kami siap untuk mendampingi beliau, melakukan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut terkait kondisi kesehatannya," jelasnya.
Seperti diketahui, Wisnu terjatuh usai kakinya ditarik oleh salah satu ajudan Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana di area Hotel Patra, Semarang, Kamis (26/9). Nana Sudjana langsung meminta maaf kepada Wisnu di lokasi kejadian.
Masih di hari yang sama, Wisnu didampingi pihak Pemprov Jateng sempat mengunjungi rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan. Karena antrean panjang dan dokter yang harus melakukan operasi pada saat itu, Wisnu baru bisa memeriksakan kakinya Sabtu (28/9).
"Jam 13.00 WIB, saya diperiksa kurang lebih 10 menit. Dokter bilang bahwa memang secara kasat mata dari rontgen, saya lihat itu nggak ada apa-apa, normal lah. Tapi dokter kan jeli, itu di-zoom, ada retak, saya kaget," kata Wisnu saat dihubungi awak media, Sabtu (28/9).
(apl/ahr)