.webp)
Kecelakaan adu banteng antara truk dengan Hiace terjadi di Jalan Wonosobo-Banjarnegara, tepatnya di Selomerto, Wonosobo. Tabrakan ini membuat sopir Hiace terjepit kabin selama 2 jam.
"Ada satu korban yang terjepit di kursi kemudi. Yakni sopir Hiace. Dan sekitar jam 5 pagi, korban berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo Dudy Wardoyo saat dihubungi detikJateng, Jumat (27/9/2024).
Usai dievakuasi, korban langsung dilarikan ke RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo. Selain itu, juga terdapat 4 korban lainnya yang sudah dilarikan ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total ada 6 korban yang sudah dibawa ke RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo dan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo. Dan untuk korban jiwa nihil," terangnya.
6 korban tersebut adalah sopir kendaraan Hiace beserta 3 penumpang lainnya, dan sopir truk bersama 1 penumpang lainnya. Sementara kondisi kendaraan truk dan Hiace bagian depan terlihat ringsek. Saat ini sudah dievakuasi ke unit laka Polres Wonosobo.
Untuk diketahui, Kejadian bermula saat kendaraan truk dengan nomor polisi G 8993 ZM melaju dari arah timur, sekitar pukul 03.00 WIB. Saat di Desa Watu Gong, Kecamatan Selomerto terdapat kendaraan Hiace dengan nomor polisi H 1051 HR melaju dari arah barat hendak menyalip kendaraan di depannya. Namun, lantaran kurang perhitungan akhirnya bertabrakan dengan truk tersebut.
"Kronologinya jam 03.15 WIB dini hari tadi. Ada truk dari arah kota. Kemudian ada Hiace dari arah berlawanan menyalip kendaraan di depannya. Karena kurang perhitungan akhirnya adu banteng dengan truk," jelas Dudy.
(aku/apu)
