Beri Kuliah Umum di Akmil, AHY Singgung SBY-Prabowo Lahir di Lembah Tidar

Beri Kuliah Umum di Akmil, AHY Singgung SBY-Prabowo Lahir di Lembah Tidar

Eko Susanto - detikJateng
Rabu, 25 Sep 2024 14:20 WIB
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat memberi kuliah umum di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Rabu (25/9/2024).
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat memberi kuliah umum di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Rabu (25/9/2024). (Foto: Eko Susanto/detikJateng)
Magelang -

Menteri Agraria Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan kuliah umum di Akademi Militer (Akmil) Magelang. AHY menyinggung soal dua lulusan Akmil yang menjadi pemimpin nasional.

AHY beserta rombongan tiba di Akmil Magelang sekitar pukul 09.50 WIB. Materi yang disampaikan AHY dengan tema 'Menjadi Patriot Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045'.

Saat menyampaikan kuliah umum kepada para taruna tingkat III dan IV, AHY menyampaikan setiap kembali ke kampus Akademi Militer (Akmil) ada getaran yang tidak bisa dikesampingkan. Menurutnya, banyak sekali kenangan sukacita di Akmil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semakin bergemuruh ketika melihat secara langsung para taruna-taruni yang saat ini digembleng dipersiapkan menjadi patriot-patriot, bukan hanya di TNI, tapi juga untuk bangsa dan negara ini," kata AHY kepada wartawan di Akmil Magelang, Rabu (25/9/2024).

AHY menyebut, Akmil telah banyak meluluskan putera terbaik dan menjadi pemimpin nasional. Bahkan ada dua lulusan Akmil Magelang yang menjadi Presiden Republik Indonesia yaitu Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENT

"Ya kita tahu yang terpilih secara langsung sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-6 Republik Indonesia dan Bapak Prabowo Subianto yang sebentar lagi akan menduduki posisi sebagai Presiden ke-8," sambung AHY.

"Kedua tokoh tersebut lahir di sini (Akmil) di Lembah Tidar ini menjadi taruna dan kemudian menjadi perwira yang juga penuh dengan pengabdian dan itu yang menginspirasi kita semuanya. Semua lulusan Akademi Militer akan melihat bahwa dua tokoh tersebut bisa tentunya menjadi role model dan kita siap untuk terus mencetak SBY dan Prabowo lainnya ke depan," tegasnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Gubernur Akmil Mayjen Raden Sidharta Graha menyampaikan apa yang disampaikan AHY menjadi bagian pengayaan untuk taruna mencapai Indonesia Emas 2045.

"Ini pembekalan seniormu. Akademi terhormat melahirkan 2 pemimpin bangsa, menteri dan pemimpin yang lain dimasukkan dalam jiwamu (pembekalan)," sambungnya.

AHY Kenang Momen Jadi Taruna di Akmil

AHY kemudian mengenang lagi momen saat dia menjadi taruna di Akmil Magelang 24 tahun silam.

"Iya di sini kita semua dilatih untuk disiplin. Disiplin adalah napasku, jiwa korsa, kebersamaan sesama satu angkatan, persahabatan satu angkatan, menghormati senior, menyayangi junior. Kita saling asah asih asuh, ada yang galak tentunya, kadang kita dihukum, tapi tujuannya baik agar mental kita kuat karena kehidupan sesungguhnya memang keras," kata AHY kepada wartawan usai memberikan kuliah umum di Akmil Magelang, Rabu (25/9).

"TNI menghadapi musuh negara, menghadapi ancaman yamg punya risiko langsung kepada kehidupan kita. Jadi kalau dilatih dengan keras sudah seharusnya, tapi mendidik bukan hanya asal keras, mendidik karena memang abad 21 ini perlu kecerdasan, perlu wawasan," lanjut putra Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.

Menurut AHY, kurikulum di Akmil akan terus disempurnakan. Kemudian juga metodologi pengajaran termasuk juga pembinaan.

"Pembinaan yang dilakukan disini benar-benar untuk membentuk karakter yang utuh, yang memiliki keseimbangan antara kecerdasan intelektual, fisik maupun karakter yang baik," ujar dia.

AHY pun menyampaikan ucapan terima kepada Gubernur Akmil Mayjen TNI Raden Sidharta Graha dan Wagub Akmil Brigjen TNI Sapto Widhi Nugroho yang telah menghadirkan acara yang penuh sukacita.

"Setiap saat kembali ke almamater Kampus Akademi Militer lembah tidar ini ada getaran yang tidak bisa dikesampingkan karena memang banyak sekali kenangan banyak sukacita di sini. Dan semakin bergemuruh ketika melihat secara langsung para taruna-taruni yang saat ini digembleng dipersiapkan menjadi patriot-patriot bukan hanya di TNI, tapi juga untuk bangsa dan negara ini," kata AHY.

"Oleh karena itu, tadi kita sama-sama membayangkan Indonesia di tengah-tengah dunia hari ini dan ke depan ke mana kita akan mengarah tentu untuk Indonesia Emas di tahun 2045. Apa peran dan kontribusi TNI, TNI Angkatan Darat dan tentunya Akademi Militer sebagai lembaga terhormat yang telah konsisten melahirkan para patriot-patriot bangsa bahkan putera-putera terbaik bangsa selama ini," pungkasnya.




(aku/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads