Katalog Elektronik Dorong P3DN dan Pembangunan Industri Indonesia

Katalog Elektronik Dorong P3DN dan Pembangunan Industri Indonesia

Rahmat Khairurizqi - detikJateng
Senin, 23 Sep 2024 13:45 WIB
Temu Bisnis P3DN VIII
Foto: LKPP
Jakarta -

Kementerian Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian menggelar Temu Bisnis Aksi Afirmasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Tahap Kedelapan Tahun 2024. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan terdapat enam kunci keberlanjutan untuk aksi afirmasi belanja produk dalam negeri.

Luhut melanjutkan, hal itu meliputi kewajiban prioritas belanja produk domestik, prioritas belanja UMKM-Koperasi, perluasan sertifikasi TKDN, akselerasi transformasi digital pengadaan, standardisasi dan integrasi data pengadaan, serta penguatan dasar hukum melalui pengesahan RUU PBJ Publik. Hal ini ia sampaikan saat pembukaan acara di ICE BSD, Tangerang, Selasa (17/09).

"Katalog elektronik yang kini menampilkan 9,4 juta item produk merupakan langkah besar dalam memproyeksikan masa depan industri Indonesia. Ini merupakan hasil kerja sama tim yang sangat baik," ujar Luhut, dalam keterangan tertulis, Senin (23/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan terpisah, Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Mira Tayyiba memaparkan bahwa acara ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 mengenai percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk UMKM-Koperasi. Mira berharap temu bisnis ini dapat mendorong realisasi belanja produk domestik oleh K/L/PD untuk mencapai 95% dari anggaran belanja barang/jasa.

Mira juga menekankan perlunya peta jalan untuk pengembangan produk dalam negeri guna menciptakan industri yang berdaya dan mampu memproduksi perangkat teknologi informasi dan komunikasi, yang saat ini masih tergantung pada produk luar negeri.

ADVERTISEMENT

Dengan demikian, katalog elektronik menjadi alat vital dalam mendukung P3DN, memperkuat efisiensi, dan transparansi proses pengadaan. Penguatan di berbagai sektor pengadaan akan terus dilakukan untuk memajukan industri domestik.

Sementara itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Deputi Transformasi Pengadaan Digital LKPP Patria Susantosa dan Kepala Biro Humas dan Umum Dwi Rahayu Eka Setiowati.




(ncm/ega)


Hide Ads