.webp)
Ular kerap kali masuk ke pekarangan, bahkan tidak jarang hewan melata ini masuk ke dalam rumah. Agar hal menakutkan ini tidak terjadi lagi, kita sebaiknya menanam tanaman pengusir ular yang ampuh di pekarangan atau taman.
Berdasarkan informasi dari laman Better Homes and Gardens, Emtec Pest Control, serta University of Florida, ular masuk ke dalam rumah karena mencari tempat persembunyian baru. Selain itu, ular juga bisa saja masuk ke rumah kita karena mencari mangsa seperti tikus.
Mari simak informasi mengenai pengusir ular yang ampuh, dihimpun dari laman The Spruce, Homes & Gardens, serta artikel ilmiah berjudul The Sustainable Conversion of Floral Waste Into Natural Snake Repellent and Docking Studies for Antiophidic Activity oleh Swati Punetha dna Suneetha Vuppu berikut ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanaman Pengusir Ular yang Ampuh
1. Bunga Tahi Ayam
Bunga marigold atau tahi ayam dikenal karena kemampuannya untuk mengusir ular. Tanaman ini mengandung senyawa alami yang disebut pyrethrins, yang juga digunakan dalam produk pengusir serangga. Aroma dan sifat kimiawi bunga marigold bisa membuat ular merasa tidak nyaman dan menjauhi area tersebut.
Tanaman ini tumbuh dengan cepat dan mudah dirawat. Marigold membutuhkan banyak sinar matahari dan tanah yang cukup lembab. Mereka juga berfungsi sebagai tambahan yang cerah dan rendah perawatan untuk kebun Anda, sambil memberikan perlindungan tambahan dari ular.
2. Bunga Sepatu
Bunga sepatu atau hibiscus memiliki bau yang kuat dan sifat yang bisa membantu mengusir ular. Ekstrak asam sitrat dari bunga sepatu sering digunakan dalam produk pengusir ular komersial. Bau ini mungkin mengganggu atau tidak menyenangkan bagi ular.
Bunga sepatu adalah tanaman yang cepat tumbuh dan dapat berbunga dengan banyak jika ditempatkan di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh atau setengah hari. Tanaman ini juga memerlukan tanah yang lembab dan drainase yang baik untuk tumbuh dengan optimal.
3. Lidah Mertua
Lidah mertua, atau sansevieria, adalah tanaman yang terkenal karena daunnya yang tegak dan tajam. Bentuk daunnya yang panjang dan runcing sering kali membuat ular merasa terancam atau tidak nyaman. Ini bisa mencegah ular mendekati area tempat tanaman ini tumbuh.
Tanaman ini sangat tahan terhadap kondisi lingkungan yang berbeda dan mudah dirawat. Lidah mertua tumbuh baik di tempat yang terang tetapi tidak terkena sinar matahari langsung. Mereka juga tidak membutuhkan banyak air dan lebih suka tanah yang kering.
4. Kayu Putih
Eucalyptus atau kayu putih adalah tanaman dengan aroma yang sangat kuat, yang bisa menjauhkan ular. Bau yang dikeluarkan oleh daun eucalyptus bisa sangat mengganggu bagi ular, sehingga mereka cenderung menjauhi area yang tercium bau tersebut.
Tanaman ini dapat tumbuh di berbagai kondisi tanah dan iklim, tetapi lebih baik di zona keras 8-11. Eucalyptus juga cocok untuk pot, sehingga dapat digunakan di kebun kecil atau sebagai tanaman hias dalam ruangan.
5. Bawang Putih
Bawang putih adalah tanaman yang dikenal tidak hanya karena manfaat kulinernya, tetapi juga karena kemampuannya mengusir ular. Infus bawang putih yang dihancurkan dapat disebar di sekitar area untuk mengusir ular. Bau kuat dari bawang putih membuat ular merasa terganggu dan cenderung menjauhi tempat tersebut.
Bawang putih tumbuh baik di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh dengan tanah yang kering dan drainase baik. Tanaman ini juga memerlukan waktu untuk tumbuh dan siap panen, tetapi sangat efektif dalam menjaga ular keluar dari kebun.
6. Kemangi
Kemangi yang dalam bahasa Inggris disebut holy basil memiliki bau yang kuat yang diduga bisa mengusir ular. Aroma dari tanaman ini tidak disukai oleh ular, sehingga dapat membantu menjaga mereka tetap menjauh. Selain itu, kemangi juga merupakan tanaman herbal yang berguna untuk memasak.
Tanaman kemangi tumbuh dengan baik di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh dan memerlukan tanah yang lembab serta drainase yang baik. Kemangi juga mudah dirawat dan dapat ditanam dalam pot atau kebun.
7. Serai
Kita juga dapat menanam serai untuk mengusir ular karena bau tajam dan bau sitrus yang kuat. Bau ini mungkin membuat ular merasa tidak nyaman dan menjauh dari area tersebut. Serai juga sering digunakan dalam masakan dan memiliki manfaat lain di kebun.
Serai tumbuh baik di daerah yang panas dan lembab dengan sinar matahari penuh. Serai juga mudah dirawat, tumbuh dengan cepat, dan dapat ditanam di tanah yang subur serta berdrainase baik.
8. Cengkih
Cengkih dikenal karena minyaknya yang mengandung eugenol, yang digunakan dalam beberapa produk pengusir ular. Meskipun tidak ada bukti langsung bahwa pohon cengkih mengusir ular, menanamnya bisa memberikan manfaat tambahan sebagai tanaman hias.
Pohon cengkih tumbuh lambat dan membutuhkan waktu untuk mencapai ukuran dewasa. Tanaman ini memerlukan sinar matahari penuh hingga setengah hari dan tanah yang lembab serta drainase yang baik. Selain efektif sebagai pengusir ular, pohon ini juga akan menambah keindahan kebun.
9. Kayu Manis
Tanaman kayu manis, mengeluarkan aroma yang kuat yang sering digunakan dalam produk pengusir ular. Bau kayu manis dianggap tidak menyenangkan bagi ular dan bisa menghalangi mereka untuk mendekat.
Kayu manis juga tumbuh lambat dan lebih cocok untuk kebun dengan ruang yang cukup. Selain sebagai pengusir ular, tanaman ini juga memberikan aroma yang menenangkan di rumah.
10. Cabai
Siapa sangka jika tanaman cabai juga menjadi salah satu pengusir ular alami. Tanaman ini memiliki aroma pedas yang dapat mengusir ular. Agar lebih efektif, kita juga bisa menyebar biji cabai yang sudah dipanen di sekitar rumah.
Itulah beberapa tanaman pengusir ular yang ampuh dan cocok ditanam di rumah. Semoga bermanfaat, detikers!
(par/par)
