Pembangunan Underpass Joglo di Kota Solo masih terus bergulir. Proses pembangunan ini menyebabkan adanya penutupan jalan selama satu bulan di Jalan Sumpah Pemuda, Kadipiro, Banjarsari, tepatnya bagian depan tempat permakaman umum (TPU) Bonoloyo.
Pantauan detikJateng di lokasi, tampak sekitar 1 kilometer ruas jalan ditutup lantaran ada pengerjaan underpass Joglo tersebut. Tampak beberapa ekskavator tengah melakukan pengerjaan di depan Makam Bonoloyo.
Kasi Manajemen Rekayasan Lalu Lintas (MRLL) Dishub Kota Solo, Mudo Priyatno, mengatakan pihaknya telah memasang rambu-rambu selama Jalan Sumpah Pemuda ditutup. Terdapat keterangan bahwa jalan akan ditutup mulai 30 Agustus-30 September 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin hasil koordinasi kami dengan PT Hutama Karya, memang itu satu rangkaian dengan pekerjaan underpass. Itu kan dikerjakan satu sisi-satu sisi, separuh badan jalan. Jadi ditutup dari tanggal 30 Agustus sampai 30 September," kata Mudo saat dihubungi detikJateng, Senin (1/9/2024).
Mudo menjelaskan, selama penutupan jalan di depan Makam Bonoloyo itu, masyarakat tidak bisa lagi melewati jalan di tengah makam. Masyarakat nantinya bisa melalui Jalan Gunung Slamet untuk alternatif lainnya.
"Otomatis karena aksesnya kan terbatas, jadi hanya bisa ke makam saja yang dari utara, dari Jalan Kerinci itu kan nggak bisa masuk akses dalam khusus makam itu. Nanti bisa lewat Jalan Gunung Slamet," terangnya.
Beberapa petugas pun tampak sudah mengarahkan para pengendara untuk tidak melewati Jalan Sumpah Pemuda, mereka diarahkan untuk melewati Jalan Gunung Kawi ataupun Jalan Gunung Slamet. Ia pun meminta para pengendara dan masyarakat setempat untuk bersabar serta mencari jalan lain selama penutupan jalan.
"Jalan alternatifnya kalau mau menuju makam ya lewat samping Jalan Gunung Slamet, bisa lewat samping timurnya itu juga," terang Mudo.
"Alternatifnya dari utara yang biasanya lewat jalan tengah makam bisa mencari jalan alternatif lain, dari Jalan Kerinci masuk ke Jayawijaya, kemudian Jalan Gunung Slamet, baru ke selatan. Kalau dari utara dari Jalan Gunung Kawi bisa belok kanan," lanjutnya.
Diketahui, pembangunan Underpass Joglo sendiri merupakan pembangunan dengan konsep multi years yang menghabiskan anggaran dari Kementerian PUPR sebanyak Rp 284 miliar. Pembangunan itu ditargetkan rampung pada November 2024 ini.
(cln/cln)