7 Efek Gigitan Ular Kobra Terhadap Tubuh Manusia, Ini Bahayanya!

7 Efek Gigitan Ular Kobra Terhadap Tubuh Manusia, Ini Bahayanya!

Anindya Milagsita - detikJateng
Selasa, 13 Agu 2024 13:55 WIB
Angry king cobra in attack position
Ilustrasi ular kobra Foto: Getty Images/iStockphoto/DikkyOesin
Solo -

Gigitan ular kobra dikenal sangat mematikan, sehingga tidak sedikit orang yang memiliki kekhawatiran tersendiri terhadap gigitan jenis ular yang satu ini. Oleh karena itu, mengenal efek gigitan ular kobra terhadap tubuh manusia menjadi informasi yang perlu untuk diketahui setiap orang.

Mengutip dari buku 'Rahasia Ular' yang disusun oleh Wong Comic, ular kobra memiliki ciri-ciri tubuh berwarna hitam, coklat, kuning, hingga merah keabu-abuan. Berbeda dengan jenis ular yang lain, ular kobra memiliki keunikan tersendiri karena mampu mengembangkan lehernya menjadi ukuran yang lebih besar dari ukuran normal.

Bukan hanya itu saja, ular kobra juga dikenal memiliki bisa yang mengandung racun. Dikatakan bahwa racun ular kobra mengandung neurotoxin dan haemotoxin yang mematikan. Lantas seperti apa efek yang akan dirasakan oleh manusia yang terkena gigitan ular kobra? Simak informasinya melalui artikel ini, ya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

7 Efek Gigitan Ular Kobra Terhadap Tubuh Manusia

1. Merusak Jaringan Saraf

Efek gigitan ular kobra pertama yang dapat berpengaruh pada manusia yang terkena gigitannya adalah dapat merusak jaringan saraf. Menurut buku 'Pertolongan Pertama' oleh Kartono Mohamad, terdapat berbagai efek yang dapat dirasakan dari gigitan ular berbisa. Misalnya saja dapat merusak dinding pembuluh darah maupun jaringan saraf. Bagi jenis ular kobra dapat menimbulkan kerusakan pada jaringan saraf terhadap tubuh manusia yang terinfeksi racun dari bisa ular tersebut.

2. Meninggalkan Bekas Taring

Tahukah detikers? Saat seseorang digigit ular berbisa, ada bekas taring yang akan tertinggal di bagian tubuh yang terkena gigitan. Masih merujuk dari buku yang sama, berbeda dengan ular tidak berbisa yang tidak meninggalkan bekas, ular berbisa seperti kobra justru sebaliknya. Jenis ular berbisa yang satu ini menggigit menggunakan taring depannya. Hal inilah yang membuat pada kasus-kasus tertentu, gigitan ular kobra dapat meninggalkan bekas.

ADVERTISEMENT

3. Mati Rasa, Muntah, hingga Nyeri Hebat

Selanjutnya dijelaskan dalam Science Direct, bisa ular kobra yang masuk ke dalam tubuh manusia dapat menimbulkan efek tertentu yang tidak sampai menimbulkan kematian. Efek yang dimaksud adalah seseorang dapat mengalami mati rasa, muntah, hingga nyeri hebat pada tubuhnya. Namun demikian, apabila racun dari bisa ular kobra masuk ke dalam aliran darah, maka dapat memicu kematian orang yang terkena gigitannya.

4. Peradangan Parah

Sementara itu, melalui jurnal bertajuk 'J Venom Anim Toxins Incl Trop Dis' yang diterbitkan tahun 2021 terdapat beberapa kasus gigitan ular king cobra pada manusia yang mengakibatkan envenomasi lokal dalam berbagai tingkat keparahan. Secara umum, sebagian besar kasus gigitan ular king cobra menyebabkan peradangan yang parah bagi para penderitanya. Tidak hanya memicu rasa nyeri, pembengkakan juga dapat kemungkinan terjadi di area bekas gigitan ular tersebut.

5. Kelumpuhan Otot dan Pernapasan

Masih merujuk dalam jurnal yang sama, efek gigitan ular king cobra juga dapat memicu berbagai tanda kelumpuhan, baik yang berkaitan dengan otot maupun pernapasan. Hal ini diakibatkan oleh efek sistemik non-spesifik. Bukan hanya itu saja, terdapat peningkatan risiko kematian apabila terjadi kegagalan multi organ di dalam tubuh seseorang.

6. Membunuh dalam Hitungan Menit

Selanjutnya efek gigitan ular kobra lainnya dapat meningkatkan risiko kematian dalam hitungan menit saja. Hal ini seperti dijelaskan dalam buku 'Jenis-jenis Ular' karya Sarah Nila Adinsyah, bahwa racun neurotoxin dan haemotoxin yang ada pada ular kobra mampu membunuh manusia sekitar hitungan tiga menit saja. Namun demikian, perlu dilakukannya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui detail mengenai hal ini.

7. Efek Sesuai Pengeluaran Bisa

Menurut buku 'Hewan Melata (Reptilia)' karya Dhany Ardyansyah, meskipun kerap dianggap sebagai ular paling berbisa, ternyata ular kobra memiliki kemampuan untuk mengatur pengeluaran bisanya saat menggigit. Hal inilah yang membuat efek yang ditimbulkan bisa berbeda-beda sesuai dengan jumlah injeksi bisa yang dikeluarkan oleh hewan ini. Namun, dikatakan bisa ular kobra dalam sekali injeksi dapat melumpuhkan sekitar 20 orang hingga seekor gajah.

Demikian tadi rangkuman penjelasan mengenai sederet efek gigitan ular kobra terhadap tubuh manusia. Semoga informasi ini dapat memberikan gambaran bagi detikers.




(par/aku)


Hide Ads