Penembak Misterius Warga Wedi Klaten Kabur Tinggalkan Motor Pretelan

Penembak Misterius Warga Wedi Klaten Kabur Tinggalkan Motor Pretelan

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Sabtu, 03 Agu 2024 18:12 WIB
M, warga Desa Sukorejo, Wedi, Klaten menunjukkan luka tembak yang dideritanya, Sabtu (3/8/2024).
M, warga Desa Sukorejo, Wedi, Klaten menunjukkan luka tembak yang dideritanya, Sabtu (3/8/2024). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Warga Desa Sukorejo, Kecamatan Wedi, Klaten, M alias K (30) ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya. Pelaku yang dikejar warga usai beraksi meninggalkan sepeda motornya.

"Betul (meninggalkan sepeda motor). Motornya pretelan tanpa identitas dan plat nomor," jelas Kapolsek Wedi AKP Eko Pujiyanto kepada detikJateng, Sabtu (3/8/2024).

Dijelaskan Eko, setelah kejadian sepeda motor tersebut sudah diamankan di Polsek. Namun korban dan saksi tidak mengetahui siapa pemilik motor tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tanpa identitas dan pelat nomor. Dan korban dan saksi-saksi juga tidak mengetahui siapa pemiliknya," sambung Eko.

Saat ditemui detikJateng di rumahnya, M menceritakan setelah ditembak dirinya berteriak sehingga warga datang. Pelaku bisa kabur.

ADVERTISEMENT

"Saya teriak-teriak terus keluar massa. Pelaku berhasil kabur," katanya kepada detikJateng.

Menurut M, pelaku hanya menembak satu kali menggunakan senapan burung berisi gas. Motornya pretelan yang digunakan.

"Motornya motor pretelan yang ditinggal. Sudah dibawa ke Polsek," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Wedi, Klaten, M alias K (30) menjadi korban penembakan orang tidak dikenal. Korban ditembak Kamis (1/8) pagi saat di jalan kampung.

"Kejadiannya kemarin pagi di kampung korban. Ditembak pakai bedil burung dengan gas infonya," ungkap warga yang enggan disebutkan namanya kepada detikJateng, Jumat (2/8/2024) siang.

"Sempat dibawa ke RS Tegalyoso (RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten) tapi terus pulang. Dilaporkan ke polsek," imbuhnya.

Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujiyanto, menginformasikan ada laporan kejadian tersebut. Korban sudah melaporkan ke polsek.

"Betul ada laporan kaitannya dengan penembakan. Laporan sudah diterima," jawab Eko saat dimintai konfirmasi detikJateng melalui ponselnya.

Setelah ada laporan, sambung Eko, polsek sudah memeriksa sejumlah saksi dan saksi korbannya. Namun untuk pelaku masih dalam penyelidikan.

"Namun untuk pelaku masih diselidiki karena memakai sebo sehingga tidak kelihatan. Korban tidak mengalami luka serius," jelas Eko.

Menurut Eko, korban tertembak senapan angin di bagian ketiaknya. Sempat dibawa ke RS tetapi langsung dibolehkan pulang.

"Luka peluru senapan angin di ketiak, ditangani di RS Tegalyoso terus pulang. Setelah tidak dirawat inap, terus melapor," imbuh Eko.




(apu/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads