Bupati Klaten Dorong Pemprov Jateng Segera Bangun Sekolah di Kemalang

Bupati Klaten Dorong Pemprov Jateng Segera Bangun Sekolah di Kemalang

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Kamis, 01 Agu 2024 08:45 WIB
Bupati Klaten Sri Mulyani
Bupati Klaten Sri Mulyani (Foto: detikJateng/Arina Zulfa Ul Haq)
Klaten - Sebanyak 117 siswa baru SMAN 1 Karangnongko kelas jauh sudah mulai mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) hari ini. Bupati Klaten Sri Mulyani berharap Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) bisa segera membangunkan sekolah bagi mereka.

Hal itu dikatakan Sri Mulyani saat menanggapi kabar baik terkait diterimanya seluruh siswa kelas jauh SMAN 1 Karangnongko. Sri Mulyani turut menyampaikan rasa suka citanya.

"Alhamdulillah itu bagian proses perjalanan dan keseriusan pemerintah," kata Sri Mulyani di Pendapa Setda Kabupaten Klaten belum lama ini.

Ia mengatakan selama ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten sudah aktif melakukan komunikasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jateng selaku pihak yang memiliki kewenangan dalam pengelolaan SMA/SMK sesuai UU 23 tahun 2014.

Demi memenuhi kebutuhan pendidikan para siswa di lereng Gunung Merapi, pihaknya terus membangun komunikasi dengan Disdik Jateng agar bisa segera membangunkan sekolah bagi mereka.

"Kami selaku Pemerintah Kabupaten juga sudah aktif komunikasi, mengoordinasikan kepada pemerintah provinsi untuk segera serius membangunkan dan menganggarkan gedung sekolah SMK atau SMA," jelasnya.

"Karena pemerintah daerah pun juga sudah berkontribusi untuk memberikan lahannya untuk bangunan tersebut. Kasihan anak-anak, sekarang mau sekolah saja kok dipersulit," tuturnya.

Sebagai informasi, hingga kini Kecamatan Kemalang belum memiliki SMA/SMK Negeri, sehingga siswa-siswi di daerah setempat harus bersekolah di kelas jauh kampus II SMAN 1 Karangnongko sebagai sekolah terdekat.

Oleh karenanya, Sri Mulyani sangat berharap agar Disdik Provinsi Jateng bisa segera membangun SMA/SMK di Kemalang. Terlebih, akibat zonasi ini tak sedikit siswa lulusan SMP di daerah tersebut tak bisa diterima di SMAN 1 Karangnongko, sehingga mau tak mau hanya bisa mengikuti kelas jauh.

"Ada wilayah saja nggak mau sekolah dioyak-oyak suruh sekolah. Lah ini mau sekolah saja kok sulit, nggak punya gedung," ujarnya.

Adapun, Pemkab Klaten telah membeli lahan sekitar 8.000 meter persegi untuk dihibahkan ke Pemprov Jateng dalam pembangunan SMA/SMK di Kemalang. Ia berharap, pembangunan SMA/SMK di wilayah tersebut bisa segera direalisasikan.

"Pemkab sudah berkontribusi membelikan lahan, sisanya itu kewenangannya provinsi. Provinsi sangat berperan untuk mewujudkan sekolah. Ini sekolah loh, bukan bantuan," tuturnya.

Ia juga berharap anak-anak di Kabupaten Klaten bisa tercukupi kebutuhan sarana prasarana untuk sekolah. Mereka juga bisa nyaman dalam mengemban ilmu tanpa harus bersekolah di rumah warga.

"Karena mereka adalah generasi kita, jangan sampai anak mau sekolah saja sulit karena nggak ada sekolah, jangan sampai terjadi. Masyarakat menuntut dibangunkan sekolah, bukan menuntut dibangunkan rumah tinggal, sekolah loh itu," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 117 siswa kelas jauh SMAN 1 Karangnongko sudah mulai bersekolah hari ini. Mereka bersekolah di dua rumah milik warga setempat.

Kepala SMAN 1 Karangnongko, Sriyono menyatakan jadwal KBM siswa kelas X di Desa Tlogowatu, Kemalang, sama seperti siswa lain.

"Sudah belajar seperti lainnya. Tempat sudah disediakan warga, sarana dan prasarana sudah, kita maksimalkan untuk gurunya," kata Sriyono kepada detikJateng. (ncm/ega)



Hide Ads