Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, Jawa Tengah mengambil sampel sisa makanan dan bekas muntahan buruh pabrik garmen yang diduga keracunan. Pengambilan sampel itu dilakukan untuk pemeriksaan.
"Kita juga ambil sampel makanan maupun sampel muntahan para pasien untuk kita kirim ke Labkes Provinsi Jawa Tengah untuk tahu penyebabnya dari mana," Kepala Dinas Kesehatan Pati Aviani Trianti Venusia kepada wartawan di Pati, Selasa (16/7/2024).
Aviani mengatakan pengiriman sampel ke Labkes Jawa Tengah itu sudah dilakukan. Namun dia belum bisa memastikan kapan hasil pemeriksaan itu bisa diketahui.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini butuh waktu hasilnya dari mana, siang tadi juga kita kirim ke Semarang," jelasnya.
Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin mengatakan data sementara ada 200 buruh pabrik yang diduga mengalami keracunan.
"Data sementara hasil pengecekan di beberapa rumah sakit ada sekitar 200, itu sudah dilarikan ke rumah sakit," kata Alfan ditemui di lokasi sore tadi.
Alfan juga tengah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pati untuk mengecek sampel makanan. Informasi yang didapatkan ratusan karyawan mengalami keracunan usai makan siang tadi.
"Dari hasil pengecekan sementara rata-rata mual dan lemas," terang dia.
(ahr/apl)