Beredar Video Syur Mirip Anak Musisi, Polisi Selidiki

Nasional

Beredar Video Syur Mirip Anak Musisi, Polisi Selidiki

Tim detikcom - detikJateng
Senin, 15 Jul 2024 23:13 WIB
Unisa Bicara soal Sanksi ke Mahasiswi Viral Komentar Pasang Kateter (Ilustrasi Smartphone)
Ilustrasi video viral. Foto: Shutterstock
Solo -

Sebuah video syur perempuan mirip anak seorang musisi beredar di media sosial X. Polisi turun tangan memburu penyebar video.

Dilansir detikNews, polisi turun tangan mengusut kasus ini.

"Betul, saat ini dalam rangka penyelidikan," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin (15/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ade Safri mengatakan kasus tersebut ditangani Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Pihak kepolisian masih melakukan serangkaian pendalaman.

"Saat ini perkara tersebut sedang ditangani tim penyelidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Statusnya dalam penyelidikan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pemilik Akun Dilaporkan ke Polisi

Pemerhati media sosial, Feriyawansyah, melaporkan video itu ke Polda Metro Jaya. Laporan Feriyawansyah sudah teregister dengan nomor LP/B/3944/VII/SPKT POLDA METRO JAYA.

Feri melaporkan pemilik akun terkait Pasal 27 juncto Pasal 45 ayat 1 dan/atau Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 dan/atau Pasal 7 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

"Awalnya kami membaca berita medsos ada salah satu anak dari artis yang lagi viral. Akun medsos meng-upload konten pornografi. Akibat ini, kami merasa akan merusak anak-anak bangsa ini. (terlapor) salah satu akun medsos bermula dari pemberitaan berkembang ke Twitter (sekarang X) dan Telegram," kata Feriyawansyah di Polda Metro Jaya, Jumat (12/7), dilansir detikNews.

Feri menegaskan dia melapor bukan sebagai kuasa hukum korban, melainkan sebagai pemerhati media sosial. Pelaporan dibuat untuk meminta pihak kepolisian menyelidiki penyebar video bermuatan pornografi tersebut.

"Kita bisa memberikan edukasi hukum kepada masyarakat, kami sebagai pemantau pengamat media sosial dalam hal ini kami membuat laporan terkait adanya indikasi dugaan yang sedang viral sekarang ini dengan laporan polisi terkait adanya asusila pornografi. Kami merasa ini tidak pantas," jelasnya.

Feriyawansyah menambahkan, pihaknya turut melampirkan barang bukti dalam pelaporan yang ada. Dia meminta polisi menyelidiki kasus ini dan menangkap penyebar video tersebut.




(rih/rih)


Hide Ads