Pascakebakaran di SPBU Dawung, Matesih, Karanganyar, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menghentikan sementara operasional di SPBU tersebut. Listrik di SPBU tersebut juga telah dimatikan.
Area Manager Communication, Relation, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, mengatakan selain penjualan dan listrik yang dihentikan, lokasi tersebut juga didatangi aparat keamanan.
"Saat ini menghentikan operasional penjualan dan listrik dimatikan oleh pihak PLN di SPBU 44.577.14 Dawung, Matesih, Karanganyar. Aparat keamanan saat ini sudah berada di lokasi kejadian," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Minggu (30/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Brasto mengatakan untuk sementara waktu pelanggan bisa beralih ke beberapa SPBU terdekat. Ada tiga SPBU yang sementara bisa didatangi.
"Pelanggan yang hendak ke SPBU 44.577.14 diimbau untuk melakukan pengisian BBM di SPBU terdekat seperti SPBU 45.577.27 Matesih jarak 2,5 km dari lokasi, SPBU Karangpandan jarak 7,3 km dari lokasi dan SPBU Bejen jarak 9,8 km dari lokasi," jelasnya.
Menurutnya, sampai saat ini masih dilakukan investigasi untuk mengetahui detail penyebab kebakaran. Brasto mengatakan Informasi yang diperoleh dari SPBU, setelah dilakukan pengisian BBM muncul api saat mobil dihidupkan.
"Informasi yang kami dapat dari SPBU, setelah dilakukan pengisian BBM muncul api saat mobil distarter. Namun untuk penyebab detil sedang dalam investigasi lebih lanjut," bebernya.
Brasto mengungkapkan kebakaran yang terjadi pada Minggu sore itu pihak karyawan SPBU bertindak dengan cepat untuk melakukan pemadaman pertama.
"Operator SPBU 44.577.14 bergerak cepat memadamkan api pada pukul 16.15 dengan 5 unit Alat Pemadam Api Ringan (APAR) ukuran 9 kg dan 1 unit Alat Pemadam Api Besar (APAB) dengan dibantu Pemadam Kebakaran (Damkar) setempat," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di SPBU Matesih, Karanganyar. Kebakaran terjadi gegara korsleting listrik pada mobil Suzuki Baleno usai mengisi BBM. Dari korsleting listrik pada mobil itu menimbulkan percikan api dan menyebabkan kebakaran mobil dan merembet ke pompa-pompa bahan bakar di SPBU.
"Kebakaran terjadi mobil korban yang sudah selesai melakukan pengisi BBM. Saat mobil dinyalakan kembali terjadi korsleting listrik pada listrik pada mobil. Yang menyebabkan percikan api dan menyebabkan kebakaran pada mobil tersebut hingga merembet ke pompa-pompa BBM yang berada di sekitarnya," pungkasnya.
(apl/apl)