3 Fakta Mobil Polisi Lindas Bendera Israel di Banjarnegara

Terpopuler Sepekan

3 Fakta Mobil Polisi Lindas Bendera Israel di Banjarnegara

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 29 Jun 2024 17:20 WIB
Tangkapan layar video mobil patwal Satlantas Polres Banjarnegara melintas di atas bendera Israel.
Tangkapan layar video mobil patwal Satlantas Polres Banjarnegara melintas di atas bendera Israel. Foto: Instagram @semarang.news
Solo -

Momen mobil sedan Satlantas Polres Banjarnegara melintas di atas bendera Israel viral di media sosial. Polisi angkat bicara soal peristiwa itu.

Berita tersebut menarik perhatian pembaca detikJateng. Berikut rangkumannya.

1. Viral di Medsos

Video itu diunggah oleh akun Instagram @semarang.news dan akun TikTok @prabunews_. Dalam video yang beredar, terlihat mobil patwal kepolisian melintas di atas bendera Israel yang digelar di jalan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Penjelasan Polisi

Saat dimintai konfirmasi, Kasat Lantas Polres Banjarnegara, Iptu M Bimo Seno mengatakan peristiwa itu terjadi saat ada aksi bela Palestina di Alun-alun Banjarnegara pada Minggu (23/6/2024). Dalam aksi tersebut, para peserta aksi tidak hanya membawa bendera Merah Putih, bendera Palestina, namun juga bendera Israel.

ADVERTISEMENT

"Itu kejadiannya hari Minggu (23/6) kemarin saat ada aksi damai bela Palestina. Kejadiannya di Alun-alun Banjarnegara," kata Bimo saat dihubungi detikJateng, Rabu (26/6).

Perihal adanya mobil patwal yang melintas di atas bendera Israel, ia menyebut hal itu sebagai salah paham. Bendera Israel baru dibentangkan saat mobil patwal hendak melintas.

"Bendera Israel ini bukan dibentangkan dari jarak jauh. Panitia mendekat (ke mobil patwal) membawa gulungan. Dan ternyata gulungan itu adalah bendera Israel," jelasnya.

Ia memastikan, mobil patwal berjalan pelan. Namun demikian Bimo menyampaikan pengendara sudah tidak bisa menghindari bendera Israel tersebut. Mengingat kondisi lalu lintas saat itu ramai.

"Mobil patwal ini jalan pelan, tapi bendera mendadak sudah digelar akhirnya diinjak. Seharusnya digelar setelah mobil lantas ini lewat. Kondisinya saat itu ramai," terangnya.

Satlantas Polres Banjarnegara sudah memanggil panitia aksi damai bela Palestina itu. Bimo mengatakan, panitia sudah menyampaikan permohonan maaf lantaran mendadak menaruh bendera Israel di dekat mobil kepolisian.

"Panitia aksi sudah dipanggil dan sudah menyampaikan permohonan maaf. Karena seksi acara secara spontan menggelar bendera Israel. Harusnya digelar setelah mobil kepolisian melintas," tambahnya.

3. Panitia Minta Maaf

Atas peristiwa itu, panitia aksi meminta maaf ke Polres Banjarnegara. Ketua panitia aksi bela Palestina di Banjarnegara tersebut, Toto Mustofa mengatakan tidak ada unsur kesengajaan dalam momen yang viral tersebut.

Toto mengaku baru tahu ada momen mobil polisi melindas bendera Israel setelah videonya viral di media sosial.

"Kaitannya itu (mobil polisi melindas bendera Israel) tidak ada unsur kesengajaan. Sebenarnya kegiatan saat itu berjalan lancar. Bahkan saya tahu kejadian itu pas videonya sudah viral," kata Toto saat dihubungi detikJateng, Kamis (27/6).

Toto mengaku tidak tahu secara pasti siapa peserta aksi yang secara tiba-tiba menggelar bendera Israel di dekat mobil polisi yang hendak melintas. Saat itu dirinya berada di belakang.

"Siapa yang menggelar bendera Israel itu saya sendiri tidak tahu. Itu kan peserta aksinya banyak, ada ribuan. Saya posisinya di belakang, setelah mobil patwal ada pasukan berkuda ada 10, terus deretan mobil, baru mobil komando. Saya di mobil komando. Dan itu (membentangkan bendera Israel di jalan) tidak ada dalam rundown," ujar dia.

Atas kejadian itu, Toto menyatakan sudah meminta maaf ke Polres Banjarnegara.

"Saya sebagai ketua panitia sudah meminta maaf ke Polres Banjarnegara. Karena memang kami tidak bisa menjangkau semuanya (peserta aksi). Di sisi lain, polisi sebagai institusi kan memang hati-hati dalam segala hal," ucapnya.

Toto menambahkan, kejadian mobil polisi melindas bendera Israel itu menjadi bahan evaluasi bagi pihaknya ketika akan menggelar aksi bela Palestina lagi di hari yang akan datang.

"Tentu akan lebih berhati-hati dengan meminimalisir terjadinya polemik. Selama Palestina belum merdeka ya kami tetap akan menggelar aksi lagi," pungkasnya.




(rih/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads