Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Dhuha Lengkap Arab, Latin, dan Artinya

Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Dhuha Lengkap Arab, Latin, dan Artinya

Nur Umar Akashi - detikJateng
Jumat, 28 Jun 2024 09:03 WIB
Ilustrasi berdoa
Ilustrasi berdoa setelah sholat dhuha. Foto: Getty Images/iStockphoto/FS-Stock
Solo -

Sholat dhuha adalah amalan sunnah yang dikerjakan pada pagi hari. Usai mendirikan sholat ini, umat Islam dapat berdzikir dan berdoa. Di bawah ini bacaan dzikir dan doa setelah sholat dhuha.

Dikutip dari buku Tuntunan Shalat Dhuha oleh H Sayuti, sholat dhuha merupakan sholat sunnah dua rakaat atau lebih yang dikerjakan pada waktu dhuha. Waktu dhuha sendiri terjadi saat matahari naik setinggi tombak, sekira pukul 8 atau 9 pagi, sampai matahari tergelincir.

Para ulama berbeda pendapat mengenai hukum sholat dhuha. Namun, pendapat paling kuat adalah sunnah. Pendapat ini dilandaskan atas hadits riwayat Tirmidzi yang berbunyi:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلَّى الضُّحَى حَتَّى نَقُولَ لَا يَدَعُهَا حَتَّى نَقُولَ لَا يُصَلِّيها

Artinya: "Rasulullah SAW sering mengerjakan sholat Dhuha hingga kami mengira bahwa beliau tidak pernah meninggalkannya. Dan apabila meninggalkannya, kami pun mengira bahwa beliau tidak pernah mengerjakannya."

ADVERTISEMENT

Lalu, seperti apa doa yang bisa dibaca setelah sholat dhuha? Simak uraian lengkapnya yang telah detikJateng siapkan melalui artikel berikut.

Dzikir Setelah Sholat Dhuha Sesuai Sunnah Nabi SAW

Dilansir detikHikmah, Aisyah RA pernah meriwayatkan dzikir yang dibaca Nabi Muhammad selepas sholat dhuha. Haditsnya berbunyi:

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ‏:‏ صَلَّى رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم الضُّحَى ثُمَّ قَالَ‏:‏ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ، حَتَّى قَالَهَا مِئَةَ مَرَّةٍ

Artinya: "Aisyah berkata, 'Rasulullah SAW melaksanakan sholat Dhuha, kemudian beliau mengucapkan: Allahummaghfirli wa tub 'alayya innaka antat tawwabur rahim (Ya Allah, ampuni dosa saya dan terimalah tobat saya. Sesungguhnya Engkau maha penerima tobat dan Maha Pengampun) hingga 100 kali." (HR Bukhari)

Alhasil, bacaan dzikir setelah sholat Dhuha yang bisa dibaca sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW adalah:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Arab Latin: Allahummaghfirli wa tub 'alayya innaka antat tawwabur rahim (dibaca 100 kali)

Artinya: "Ya Allah, ampuni dosa saya dan terimalah tobat saya. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Pengampun."

Doa Setelah Sholat Dhuha

Dikutip dari buku Kumpulan Do'a Sehari-Hari terbitan Subdit Publikasi Dakwah dan HBI Kementerian Agama Republik Indonesia, terdapat doa setelah sholat Dhuha berikut ini:

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Artinya: "Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuha-Mu, kecantikan ialah kecantikan-Mu, keindahan itu keindahan-Mu, kekuatan itu kekuatan-Mu, kekuasaan itu kekuasaan-Mu, dan perlindungan itu perlindungan-Mu."

"Ya Allah, jika rizkiku masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlan, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang shalih."

Berdasar uraian dalam situs NU Online, doa ini ditemukan di kitab-kitab Mazhab Syafi'i seperti I'anatut Thalibin, Tuhfatul Muhtaj, dan Hasyiyatul Jamal. Kendati demikian, doa ini tidak berasal dari Nabi SAW.

Dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, dijelaskan bahwasanya doa di atas dibuat oleh ahli hukum (fuqaha) seperti Asy-Syarwani dalam Syarh Minhaj dan Ad-Dimyati dalam I'anatut Thalibin. Keduanya pun tidak menyebut doa ini berasal dari hadits Nabi Muhammad SAW. Wallahu a'lam bish-shawab.

Keutamaan Sholat Dhuha

Diringkas dari laman resmi Pondok Modern Darussalam Gontor, salah satu keutamaan sholat Dhuha adalah sedekah untuk seluruh tubuh. Hal ini didasarkan pada sebuah hadits yang bunyinya:

عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْيٌ عَنْ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنْ الضُّحَى

Artinya: "Nabi SAW bersabda, 'Hendaklah masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab tiap kali bacaan tasbih itu adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada yang ma'ruf adalah sedekah, mencegah yang mungkar adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu, maka cukuplah mengerjakan dua rakaat sholat Dhuha.'" (HR Muslim)

Selain itu, orang yang mengawali harinya dengan sholat dhuha akan dicukupkan rezekinya oleh Allah SWT. Keutamaan ini termaktub dalam hadits riwayat Ahmad yang berbunyi:

قاَلَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : يَقُوْلُ اللهُ عَزَّ وَ جَلَّ يَا بْنَ اَدَمَ لَا تـُعْجِزُ نيِ مِنْ اَرْبَعِ رَكَعَاتٍ فيِ اَوَلِ نَهَارِكَ اكْفِكَ اَخِرَهُ

Artinya: "Wahai anak Adam, janganlah engkau merasa lemah dari empat rakaat dalam mengawali harimu, niscaya Aku (Allah) akan menyukupimu di akhir harimu."

Di samping dua keutamaan yang telah dijelaskan, sholat dhuha juga memiliki manfaat bagi kesehatan sebagaimana sholat pada umumnya. Dihimpun dari Journal As-Syams bertajuk "Penerapan Tumaninah sebagai Bentuk Kesempurnaan dalam Salat" karya Rachmat Sujarwo dan Nova Effenty Mohammad, setiap gerakan sholat membawa efek positif untuk tubuh.

Contohnya, saat takbiratul ihram, otot bahu yang meregang membuat aliran darah menjadi lancar. Contoh lainnya, ketika duduk tasyahud awal, tubuh yang bertumpu pada pangkal paha dapat menghindarkan nyeri pada pangkal paha.

Demikian penjelasan lengkap mengenai bacaan dzikir dan doa setelah sholat dhuha. Jangan lupa diamalkan, ya, detikers!




(par/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads