.webp)
PDIP masih belum menentukan siapa yang akan diusung untuk berlaga di Pilgub Jateng 2014. Meski begitu, PDIP sudah melakukan berbagai persiapan menghadapi Pilgub Jateng.
Hingga kini, yang diketahui mendaftar untuk berlaga di Pilgub Jateng melalui PDIP ialah mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Mantan Ketua DPRD Jateng Rukma Setya Budi. Mereka dan tiga kader yang mendaftar sebagai calon wakil gubernur disebut akan menjalani fit and proper test di DPP PDIP.
"Kalau pilgub di DPP perintahnya, kita hanya menerima pendaftaran setelah itu kirim ke DPP sama dengan kabupaten menerima pendaftaran fit and propernya di sini," ujarnya di Kantor DPD PDIP Jateng, Semarang, Kamis (27/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengaku tak tahu apakah ada tokoh lain yang mendaftar melalui DPP. Namun, dia menegaskan segala keputusan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Siapapun yang direkomendasi oleh Ibu Ketum kita, kita siap memperjuangkannya mati-matian," tegasnya.
Karena itu, pihaknya belum berani untuk membangun komunikasi secara resmi dengan partai lain. Sebab, membangun komunikasi khususnya untuk berkoalisi akan sulit bila belum ada nama kandidat yang akan diusung.
"Komunikasi dengan partai-partai secara informal dibangun tapi apa yang bisa kita sampaikan? Wong belum ada arahan. Kan partai-partai tentu berharap kalau kita komunikasi menyebut nama, kalau kerja sama ya itu ngopi-ngopi di kafe saja bisa tapi kalau itu officially resmi, belum ada arahan," jelasnya.
Meski begitu, pihaknya telah berkeliling untuk menyiapkan mental kader menghadapi Pilgub Jateng. PDIP Jateng juga tengah mencari format bekerja sama koalisi di tingkat kota/kabupaten.
Sebab, kerja sama di tingkat kota/kabupaten dan provinsi sangat cair. Bisa jadi dalam satu kota koalisi partainya berbeda dengan koalisi di pilgub.
"Yang membuat kita hari ini tidak seperti periode sebelumnya adalah serentak, format kerja sama bagi yang tidak lawan kotak kosong itu nanti bagaimana karena berbeda-beda partai," kata Agustina.
"Nah ini sedang mencari cara kemudian kita juga menyiapkan mental teman-teman partai, kita kemarin sudah roadshow agar mereka bisa mengabstraksi kira-kira pekerjaan kita kalau lawan kotak kosong akan enak, tapi kalau nggak lawan kotak kosong beratnya di mana, di mana, di mana tentu nanti teman-teman cabang yang akan memberitahukan ke teman-teman di bawahnya," lanjutnya.
(apl/ahr)
