Misteri Kematian Wanita Tangan Terikat-Mulut Dilakban di Grobogan

Round-Up

Misteri Kematian Wanita Tangan Terikat-Mulut Dilakban di Grobogan

Tim detikJateng - detikJateng
Selasa, 25 Jun 2024 07:00 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi mayat wanita. Foto: Dok.Detikcom
Solo -

Kematian wanita DK (35) di Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah membuat gempar warga. Pasalnya, saat ditemukan mayat dalam posisi tangan terikat dan mulut dilakban.

Wanita yang disebut bekerja sebagai tukang urut itu diduga korban pembunuhan. Saat ini polisi tengah memburu pelaku yang menghabisi korban.

Mayat DK yang merupakan warga Ande-Ande, Desa Ngembak, Purwodadi ditemukan di rumah kontrakan di Dusun Bantengmati, Desa Karanganyar, Kecamatan Purwodadi, Sabtu (22/6) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban pertama kali ditemukan oleh warga yang mendobrak kontrakan tersebut. Ini dilakukan usai warga mendengar teriakan dan melihat dua pria tak dikenal berboncengan menjauhi lokasi.

Kapolres Grobogan, AKBP Dedy Anung Kurniawan membenarkan hal itu. Dedy mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengejaran terhadap pihak yang dicurigai.

ADVERTISEMENT

"Sudah ada yang dicurigai, masih dalam pengejaran Resmob, Reskrim Polres," kata Dedy lewat pesan singkat kepada detikJateng, Senin (24/6/2024) siang.

Tangan Terikat dan Mulut Dilakban

Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono, mengatakan saat ditemukan tangan korban diikat dengan kain kemudian mulut ditutup lakban. Jenazah korban lalu dibawa ke RSUD R Soedjati Purwodadi untuk diautopsi.

Agung menjelaskan, jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan telah dimakamkan. Saat ini polisi masih memburu pelaku.

"Sementara empat saksi diperiksa. Barang korban yang hilang untuk saat ini HP dan motor," ucap dia.

Tewas Kekurangan Oksigen

Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan terhadap jenazah diketahui korban tewas akibat kekurangan oksigen. Dari foto yang diperoleh detikJateng, korban diikat tangannya dengan kain mengarah ke punggung dan mulut ditutup lakban.

Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Agung Joko Haryono mengatakan jenazah korban dibawa ke RSUD R Soedjati Purwodadi untuk diautopsi. Ditemukan luka memar dan lecet pada korban.

"Kesimpulan sementara ada luka memar dan lecet pada bagian kepala dan wajah," kata Agung lewat pesan singkat, Senin (24/6/2024).

"Penyebab kematian dikarenakan kekurangan oksigen, akibat dijerat atau dicekik," imbuhnya.

Polisi Buru Pelaku

Polisi saat ini memburu pelaku yang diduga menghabisi wanita yang ditemukan tewas terikat di rumah kontrakan di Kabupaten Grobogan. Nama yang dicurigai sebagai pelaku sudah dikantongi polisi.

Kapolres Grobogan, AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan Resmob Polres Grobogan sudah bergerak untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Sudah ada yang dicurigai, masih dalam pengejaran Resmob, Reskrim Polres," kata Dedy lewat pesan singkat kepada detikJateng, Senin (24/6/2024).

Empat saksi diperiksa terkait peristiwa yang terjadi di Dusun Bantengmati, Desa Karanganyar, Kecamatan Purwodadi itu. Diketahui motor yang dibawa korban ke lokasi hilang beserta ponselnya.




(apl/apl)


Hide Ads