Kucing adalah hewan peliharaan yang menggemaskan. Hewan ini dikenal aktif sepanjang hari dan sangat suka makan. Namun, ada kalanya kucing peliharaan tidak mau makan. Apa penyebab kucing tidak mau makan dan bagaimana cara mengatasinya?
Penyebab mogok makannya hewan berkaki empat ini cukup bervariasi. Mulai dari masalah yang perlu ditangani segera seperti urusan pencernaan sampai alasan 'sepele' semisal bosan dengan makanannya.
Seorang pemilik perlu mengurus kucingnya sebaik mungkin agar hewan kesayangannya dapat menjalani hidup terbaik. Jika tidak diperhatikan, kucing akan sakit-sakitan dan paling parahnya, mati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah kebetulan kucing peliharaanmu sedang tidak mau makan? Jika iya, yuk, ketahui penyebab dan cara mengatasinya yang telah detikJateng rangkumkan di bawah ini.
Penyebab Kucing Tidak Mau Makan
Sebagaimana telah disebut sekilas sebelumnya, penyebab kucing mogok makan ada beberapa. Apa saja? Simak paparannya berikut diringkas dari laman The Spurce Pets dan PetMD.
1. Penyakit Pernapasan
Hilangnya nafsu makan kucing dapat disebabkan adanya penyakit pernapasan yang pada gilirannya memengaruhi indera penciuman. Penyakit pernapasan bagian atas dapat menyumbat hidung dan mata kucing yang mengakibatkan hilangnya penglihatan dan penciuman sementara waktu.
Di samping itu, penyakit saluran pernapasan bagian bawah memengaruhi paru-paru sehingga kucing susah bernapas. Masalah-masalah ini bisa saja disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Secara ringkas, hilangnya kemampuan kucing untuk mencium makanan berperan besar menjadikan hewan ini mogok makan.
2. Penyakit Gigi
Penyakit mulut atau gigi juga berpotensi menjadi biang keladi kucing tidak mau makan. Sebab, kucing dapat terkena karang gigi, radang gusi, serta peradangan pada jaringan mulut lainnya yang menimbulkan rasa sakit.
Paling parahnya, kucing bisa juga terkena tumor di mulut. Beberapa tanda yang menjadi indikasi adanya penyakit mulut adalah bau mulut, kucing 'ngiler', serta pendarahan di areal mulut.
3. Penyakit Pencernaan
Sama dengan dua tipe penyakit sebelumnya, kucing dengan masalah pencernaan akan sulit makan. Beberapa penyakit yang mungkin diidap kucing adalah limfoma usus, infeksi pankreas, parasit, infeksi saluran pencernaan, dan radang kronis pada selaput usus besar.
Tanda-tanda kucing yang memiliki masalah dalam sistem pencernaannya adalah mogok makan, muntah, diare, kembung, ataupun sakit perut. Jika menemui salah satu tanda tersebut, sebaiknya segera hubungi dokter hewan terdekat.
4. Benda Asing dalam Perut atau Usus
Terkadang, kucing menelan benda-benda yang tidak semestinya. Benda asing ini dapat bersarang di saluran pencernaan, usus, ataupun perut. Dalam kondisi demikian, kucing akan enggan untuk makan.
Baca juga: Kenapa Dada Terasa Sakit? Ini 7 Penyebabnya |
5. Tertekan
Sama dengan manusia, kucing juga bisa merasa stres dan cemas. Ketika tengah berada dalam situasi tersebut, kucing akan malas makan. Penyebab datangnya stres dan cemas pada kucing di antaranya adalah perubahan lingkungan, konflik dengan hewan lain, atau mendengar suara asing seperti kembang api dan petir.
6. Rasa Makanan
Terkesan remeh-temeh, tetapi hal ini juga menjadi salah satu penyebab kucing enggan makan. Kucing yang dalam kesehariannya hanya mengonsumsi satu jenis makanan bisa menjadi bosan dan malas makan.
Alasan lainnya, kucing yang terbiasa dengan salah satu tipe makanan tertentu, mendadak mendapat jenis makanan dengan rasa berbeda. Atau, bisa jadi produsen makanan si kucing memberi bahan tambahan yang mengubah rasa sehingga menyebabkan makhluk ini tidak mau makan.
Untuk mengatasinya, detikers disarankan untuk memberi menu bervariasi pada kucing. Tentunya, dengan tetap memperhatikan asupan nutrisi yang dibutuhkannya, ya!
7. Baru Saja Sembuh
Beberapa kucing yang baru saja sembuh atau menyelesaikan perawatan di rumah sakit hewan akan malas makan. Kucing dalam kondisi demikian biasanya mengasosiasikan makanan tertentu dengan rasa sakit atau stres ketika dirawat.
Cara Mengatasi Kucing yang Tidak Mau Makan
Dirangkum dari WebMD, apa pun penyebab kucing tidak mau makan, hal ini dapat berakibat buruk. Oleh karenanya, kondisi ini harus segera diatasi untuk meminimalisir kemungkinan buruk pada kucing kesayangan.
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah mencoba mengganti makanan dengan varian lain. Bagi kucing yang terbiasa makan makanan kalengan, cobalah untuk merotasinya dengan makanan segar.
Para ahli merekomendasikan pemilik kucing untuk memberi makanan yang bervariasi dalam berbagai merek setidaknya dua sampai empat kali setahun. Tujuannya adalah mengurangi sifat 'rewel' kucing yang hanya mau makan makanan tertentu sekaligus mengurangi alergi makanan.
Namun, jika langkah ini tidak berhasil, detikers dapat membawa kucing ke dokter hewan. Dari hasil pemeriksaan, akan diketahui ada tidaknya penyakit yang diderita kucing. Dokter juga akan memberi obat atau perubahan tipe makanan kucing.
Dalam kasus yang lebih parah, dokter mungkin akan memberikan makanan cair melalui jarum suntik. Atau, bisa juga dengan memanfaatkan selang makanan. Hal ini bertujuan untuk memastikan kucing memiliki cukup nutrisi.
Diringkas dari laman The Beacon Veterinary Associates, beberapa tips untuk mengatasi kucing mogok makan adalah:
- Beri makanan kaleng atau berbau tajam seperti makanan laut.
- Jaga kebersihan tempat makan dan minum kucing.
- Basahi makanan padat kucing dengan jus kaleng tuna.
- Tambahi suplemen nutrisi pada kucing sesuai anjuran dokter.
- Hangatkan makanan secara perlahan dengan microwave atau air hangat.
- Pastikan lingkungan hidup kucing bebas stres, tenang, dan aman.
Nah, itulah beberapa penyebab kucing tidak mau makan plus cara mengatasinya. Semoga penjelasannya bermanfaat, ya, Lur!
(aku/apu)