Tim Sat Reskrim Polresta Banyumas menggerebek sebuah ruko yang diduga menjadi tempat judi online di RT 02 RW 02, Kelurahan Purwokerto Lor, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas. Sejumlah sepeda motor di depan ruko dipasangi garis polisi.
Pantauan detikJateng, ruko tersebut dipasangi garis polisi. Sejumlah motor milik karyawan yang terparkir di halamannya juga dipasangi garis polisi.
Tidak ada aktivitas di ruko tersebut saat proses penggerebekan berlangsung. Ruko yang terdiri dari dua lantai itu tampak lengang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Andryansyah Rithas Hasibuan mengatakan penggerebekan itu dilakukan berdasarkan laporan masyarakat.
"Kegiatan hari ini kita mendatangi tiga lokasi yang kita peroleh informasi dari masyarakat terkait dengan tempat bermain game online yang patut diduga itu juga digunakan untuk aktivitas judi online," kata Andryansyah kepada wartawan, Rabu (19/6/2024).
Ia menyebut terdapat tiga lokasi di tiga kecamatan berbeda. Di antaranya di Kecamatan Purwokerto Timur, Purwokerto Utara, dan Purwokerto Selatan.
"Untuk saat ini lagi kita dalami dan kita lakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang yang kita amankan. Tiga lokasi ada di daerah GOR, Bobosan, dan daerah Purwokerto Selatan," terangnya.
Dari lokasi tersebut, polisi mengamankan sejumlah saksi yang diduga sebagai karyawan. Namun ia belum merinci secara pasti jumlah saksi yang diamankan.
"Untuk jumlah rinci yang kita amankan memang ada yang 1 TKP 20 orang, lalu ada 8 orang dan 1 lagi TKP sekitar 20 orang. Untuk statusnya semua masih saksi diambil keterangan. Saat ini kita status quo kan TKP. Barang bukti kita sampaikan lebih lanjut," jelasnya.
Dari lokasi tersebut, polisi menemukan sejumlah komputer yang diduga digunakan untuk operasional judi online.
"Di lokasi kita memang menemukan beberapa monitor, CPU, komputer, dan beberapa alat yang digunakan untuk permainan itu," ungkapnya.
Ia mengungkapkan kedok yang digunakan di lokasi tersebut yaitu sebagai tempat untuk bermain game online.
"Kedoknya itu memang untuk game online. Unitnya (komputer) belum kita hitung," pungkasnya.
(apl/dil)