.webp)
Puluhan sapi masih mengantre untuk disembelih oleh Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Semarang pada hari Tasyrik pasca Idul Adha. Para petugas jagal tidak hanya memotong di gedung RPH, tapi juga mendatangi lokasi lain.
Di Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Juru Sembelih Halal (Juleha) dari RPH Kota Semarang menyembelih 10 ekor sapi. Sedangkan di gedung RPH ada 62 ekor.
"Hari ini hari Tasyrik kedua pemotongan kurban, tim kami di dua lokasi, di RPH dan saya mengawal yang di Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah. Ada 10 ekor sapi di sini. Di RPH ada dari PDAM 9 ekor, Pertamina 11 ekor, BPN 7 ekor, dan Baznas 35 ekor," kata Kepala Unit RPH Kota Semarang, Ika Nurawati, di kantor Kejati Jateng, Rabu (19/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika seluruh sapi hari ini rampung disembelih, masih ada 28 sapi dari Baznas yang akan disembelih di hari Tasyrik terakhir atau hari Kamis (20/6) besok.
"Akan berlangsung sampai besok. Dari Baznas ada 28 sapi. Insyaallah akan dihadiri bapak Pj Gubernur," ujar Ika.
"Pemotongan total sekitar 230 ekor sapi dan 55 kambing," imbuhnya.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Ponco Hartanto mengatakan Kejati Jateng menyembelih 47 ekor sapi dan 1 ekor kambing. Hewan kurban tersebut didistribusikan ke sejumlah masjid dan panti asuhan. Sedangkan 10 ekor sapi di kantor Kejati Jateng.
"Adapun dari 48 ekor hewan kurban tersebut telah didistribusikan dalam bentuk hewan kurban sapi dan kambing sebanyak 38 ekor. Sepuluh di sini," ujar Ponco.
Panitia kurban di Kejati Jateng, Muhammad Yunus mengatakan penyembelihan dilakukan di hari Tasyrik kedua karena saat Idul Adha dan hari Tasyrik pertama, kantor masih libur. Rencananya sapi yang disembelih di sana akan dikemas dalam 100 paket dimasukkan besek bambu.
"Mayoritas kita hari pertama dan kedua libur. Dan ada keempat hari ini. Kita kemas 500 paket untuk keluarga besar Kejaksaan. Dan 500 paket ke warga sekitar Kejati. Nanti RT dan RW yang mendistribusikan," kata Yunus.
Dalam penyembelihan di kantor Kejati Jateng tersebut, dikerahkan 20 Juleha. Mereka bertugas menyembelih, menguliti, memotong daging, hingga mengemas untuk siap dibagikan.
(aku/apu)
