Sambang Warga di Ketandan, Bupati Klaten Resmikan Grha Budaya Raden Patah

Sambang Warga di Ketandan, Bupati Klaten Resmikan Grha Budaya Raden Patah

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Selasa, 11 Jun 2024 20:57 WIB
Pemkab Klaten
Foto: Dok. Pemkab Klaten
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar Sambang Warga di Desa Ketandan, Kecamatan Klaten Utara. Bupati Klaten Sri Mulyani yang yang turut hadir, juga meresmikan gedung Grha Budaya Raden Patah.

Sambang Warga digelar di gedung Grha Budaya Raden Patah yang baru diresmikan pagi itu. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pemotongan pita oleh Sri Mulyani.

"Saya tadi sudah resmikan gedung ini, bisa digunakan untuk kegiatan kemasyarakatan, olahraga, dan lainnya. Alhamdulillah pembangunan gedung ini bisa terwujud," kata Sri Mulyani di Grha Budaya Raden Patah, Selasa (11/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Mulyani berpesan kepada masyarakat setempat, untuk terus menjaga serta memanfaatkan gedung tersebut dengan baik. Selain peresmian gedung, Sambang Warga juga digelar untuk mendekatkan layanan Pemkab Klaten serta wadah menampung aspirasi masyarakat.

"Dalam kegiatan sambang warga ini seluruh pelayanan yang ada di Pemerintah Kabupaten Klaten kami bawa dalam kegiatan sambang warga, sehingga kami memberikan akses kemudahan kepada masyarakat," tuturnya.

ADVERTISEMENT

"Dalam kegiatan Sambang Warga ini ada pelayanan kesehatan gratis. Ada UMKM, pameran, potensi-potensi unggulan di wilayahnya masing-masing. Mereka bisa menampilkan dalam kegiatan Sambang Warga ini," sambungnya

Sri Mulyani pun sempat memberikan bantuan bagi masyarakat setempat berupa bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional, Bank Klaten, sembako dari PDAM, bantuan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3A2KB), serta bantuan lainnya.

"Kami memberikan bantuan, baik itu bantuan uang kepada beasiswa anak-anak, juga memberikan sembako, pemberian bantuan uang dengan nanti diwujudkan jambanisasi," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa pun menyampaikan aspirasinya untuk pengadaan gedung TP PKK Desa Letandan serta Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R. Sri Mulyani mengatakan, pihaknya akan menampung aspirasi tersebut, dan melakukan pengecekan untuk menindaklanjuti aspirasi.

"Nanti tindak lanjutnya akan dicek di lapangan, apakah kondisinya memang harus segera dilaksanakan, dan kita melihat potensi anggaran, kita melihat lokasi yang diusulkan, pasti ada cek lokasinya," ungkap Sri Mulyani.

(akn/ega)


Hide Ads