.webp)
Satu unit truk bermuatan batu terguling di tepi jalan Janti-Tegalgondo, Desa Sidoharjo, Kecamatan Polanharjo, Klaten. Akibatnya, batu yang diangkut truk bernomor polisi H 1596 HR itu tumpah ke sungai di utara jalan.
Truk itu disopiri Haryanto (41) warga Pengkok, Kedawung, Kabupaten Sragen. Dia selamat dari kecelakaan tunggal tersebut, tidak mengalami luka.
"Kejadiannya itu mungkin sebelum subuh tadi. Saya lewat pagi sudah terguling. Kalau melihat posisi truk dari barat," kata Arif (40) warga di sekitar lokasi, Selasa (4/6/2024) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Proses evakuasi truk muatan batu terguling yang terguling hingga masuk sungai di jalan Janti-Tegalgondo, Desa Sidoharjo, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Selasa (4/6/2024) siang. Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng |
Arif bilang truk itu bermuatan batu gunung. Akibat truk itu terguling, muatan batunya tumpah ke sungai.
"Muatan tumpah ke sungai. Bagian kemudinya masih di badan jalan, yang masuk sungai ban belakang dan bodi depan sisi kiri," ujar dia.
Pantauan detikJateng, bagian belakang truk itu masuk ke sungai, sehingga batu muatannya tumpah. Sungai itu tanpa talut atau tembok penahan, sehingga roda truk bisa masuk ke sungai.
Evakuasi truk itu dilakukan dengan cara ditarik oleh dua truk lain. Evakuasinya dibantu warga sekitar.
Saat proses evakuasi berlangsung, personel dari Polsek Polanharjo mengatur arus lalu lintas di lokasi. Truk itu berhasil diangkat pada pukul 12.15 WIB.
Sementara itu Kapolsek Polanharjo, AKP Abdillah menjelaskan kecelakaan truk itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Truk itu bermuatan batu dari Gunung Merapi.
"Batu hendak dibawa ke Sragen. Truk dari arah barat, tetapi dari timur ada truk tronton sehingga bersimpangan," kata Abdillah kepada detikJateng.
Saat berpapasan dengan tronton, truk muatan batu itu terlalu menepi.
"Truk akhirnya masuk sungai kecil, tapi sopir selamat tidak luka. Kami imbau masyarakat berhati-hati di jalur ini karena sempit untuk simpangan kendaraan besar," pungkas Abdillah.
(dil/rih)
