Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto kembali maju sebagai calon bupati pada Pilkada 2024 yang akan berlangsung November mendatang. Diketahui, hingga kini sudah ada dua parpol yang secara resmi memberikan rekomendasi kepada dirinya.
Adapun dua partai tersebut yakni PPP dan PAN. Sedangkan satu partai lagi yakni Golkar, sudah mengeluarkan surat tugas kepada Arif Sugiyanto.
"Alhamdulillah setelah kami mendaftar menyerahkan formulir kemarin di PPP dan PAN sebagai calon bupati, dan hari ini surat rekomendasi sudah keluar. Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh DPP PPP dan PAN untuk melaksanakan amanat ini," kata Arif Sugiyanto di Pendopo Kabumian, Sabtu (1/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian untuk Partai Golkar kami sudah diberikan surat tugas. Insyaallah, doakan saja semoga semua lancar," sambungnya.
Selain, mendaftar di PAN, PPP, dan Golkar, Arif juga mendaftar di PDIP dan Gerindra. Ia menyebut, sampai saat ini, pihaknya masih terus melakukan komunikasi dengan partai-partai lain dan optimis nantinya rekomendasi yang sama juga akan diberikan kepada dirinya.
"Ya harus optimis, tapi tetap nggak boleh jumawa. Insyaallah mohon doanya saja," imbuhnya.
Saat ditanya apakah pada Pilkada ini juga membangun komunikasi dengan PKB, ia menyebut komunikasi dengan PKB berjalan lancar dan cukup intens.
"Kalau dengan PKB komunikasi cukup intens, Alhamdulillah," ucapnya.
Adapun untuk pasangan calon wakil bupati, ia menyebut partai menyerahkan sepenuhnya kepada dirinya untuk memilih atau menentukan siapa yang akan menjadi pendamping. Sebelumnya, ia menyebut bakal kembali maju atau berpasangan dengan Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih.
Selain itu, Arif memprediksi Pilkada atau Pilbup tahun ini akan muncul dua atau tiga calon. Tidak lagi melawan kotak kosong seperti halnya pada Pilkada 2020. Dengan begitu, ia melihat pertarungannya akan lebih demokratis karena ada adu argumentasi mengenai visi misi yang ditawarkan ke masyarakat.
"Jadi saya kira lebih bagus, kita punya beberapa calon yang punya visi misi dan program-program yang ditawarkan. Dengan begitu masyarakat bisa menilai mana calon yang dianggap rasional, punya komitmen besar untuk membangun dan menyejahterakan masyarakat Kebumen," sebutnya.
Mendekati Pilkada ini, ia berpesan agar masyarakat tetap bisa bersikap bijak, berpikir rasional, tidak gampang terprovokasi, menjauhi segala fitnah dan cacian. Apa pun kerasnya gesekan, ia berharap masyarakat tetap rukun dan damai, karena persatuan dan kesatuan adalah yang utama.
"Kita tidak mungkin bisa membangun Kebumen tanpa kebersamaan. Kebumen ini masih punya PR banyak, kita harus bisa terlepas dari predikat sebagai kabupaten termiskin di Jateng. Stunting kita tekan, agar terbebas dari kasus gizi buruk, ekonomi harus bisa tumbuh dengan baik. Semua ini tidak bisa tercapai kalau kita terpecah belah," tandasnya.
(anl/ega)