"Tanah longsor terjadi di jalur SSB, di Desa Genting, Kecamatan Cepogo," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum, kepada detikJateng, Jumat (24/5/2024).
Dikemukakan dia, tanah longsor terjadi sekitar pukul 16.30 WIB tadi. Bermula saat wilayah di lereng Gunung Merapi-Merbabu itu diguyur hujan deras.
Tebing tinggi yang ada di bawah tikungan Irung Petruk itu longsor. Material tanah longsor menutup seluruh badan jalan. Sehingga tidak bisa dilalui.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Boyolali langsung mendatangi lokasi setelah mendapat informasi kejadian itu. Bersama Kepolisian, TNI, dan masyarakat membersihkan material longsoran tanah yang menutup jalan.
Hingga malam ini, upaya pembersihan masih dilakukan.
![]() |
Kapolsek Cepogo, AKP Agung Setiawan, mengatakan material sudah berhasil disingkirkan.
"Alhamdulillah petugas Polsek bersama warga, Koramil dan BPBD telah turun mengatasi. Saat ini arus lalin sudah bisa satu jalur bergantian (buka tutup)," ujar Agung.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Boyolali, Suratno, menambahkan upaya pembersihan masih dilakukan. Kondisi jalan sudah bisa dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
""Saat pembersihan, arus lalu lintas baik roda dua maupun roda empat diatur buka tutup oleh teman-teman Sat Lantas," imbuh dia.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk hati-hati saat melintas di lokasi kejadian karena jalan licin.
(apu/apu)