Para kader perempuan dari sayap politik PKB mendesak DPW PKB Jawa Tengah segera mendeklarasikan ketuanya, M Yusuf Chudlor sebagai calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah 2024. Kader yang tergabung dalam Perempuan Bangsa itu sudah menyiapkan segalanya untuk mendukung Gus Yusuf.
Ketua Perempuan Bangsa Jawa Tengah Hj Ida Nursya'dah mengatakan Perempuan Bangsa sudah siap dengan segala perangkat baik struktur, relawan maupun kegiatan untuk memenangkan Gus Yusuf.
Pihaknya menegaskan sudah berkonsultasi dengan Ibu-ibu nyai sepuh dan para aktivis perempuan. Dari hasil konsultasi, para perempuan menginginkan secepatnya deklarasi .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang semua sedang berproses. Tetapi kita minta tidak mepet, agar tidak gagap menghadapi situasi pertarungan pilgub. Lebih mapan dan terencana. Kalau bisa dipercepat kenapa nunggu nanti," kata Ida di hadapan 500-an Pengurus Perempuan Bangsa se-Jateng dalam acara konsolidasi di Kota Semarang, Kamis (9/5/2024).
Dalam acara konsolidasi itu hadir Dewan Syuro KH Badawi Basyir, Ketua DPW KH M Yusuf Chudlor, Ketua Perempuan Bangsa Pusat Hj Siti Mukarromah, dan Sekretaris DPW H Sukirman. Ia menjelaskan Perempuan Bangsa sengaja menggelar Konsolidasi karena prihatin saat melihat perkembangan nama calon yang muncul sama sekali belum ada pengabdiannya di Jawa Tengah.
"Kami punya panutan, beliau kiai, telah lama mengabdi di bidang pendidikan dan pesantren serta sosial kemasyarakatan. Apalagi Ketua PKB juga pengurus DPP PKB. Maka kami akan segera melaporkan ke Ketua Umum DPP PKB Bapak Muhaimin Iskandar. Nanti didampingi Ketua Perempuan Bangsa Pusat, Ibu Mukaromah," tegas Ida.
Sementara itu Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Gus Yusuf kembali menegaskan bahwa keputusan pilkada ada di tangan DPP.
"Yang terpenting bagi seluruh kader harus satu komando dan tegak lurus ketika Ketua Umum PKB sudah memutuskan. Bagi kader, yang pertama adalah loyalitas, kedua loyal, dan ketiga juga loyal. Baru setelah itu kita kerja. Kita semua harus loyal, loyalitas itu modal pertama, termasuk soal pilkada ini," kata Gus Yusuf.
Gus Yusuf hari ini juga mengumpulkan para Ketua Desk Pilkada dari Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Gus Yusuf menambahkan, bahwa urusan pilkada masih dalam proses, semua selalu dilaporkan ke DPP PKB.
"Sampai hari ini PKB tetap memasang target mencalonkan Gubernur. Jangan ada keraguan. Karena target itu rekomendasi dari Musyawarah Pimpinan Wilayah PKB. Jadi tidak boleh, pengurus di Kabupaten dan Kota terkecoh, lalu membuat roadmap dan keputusan sendiri," tegasnya.
(anl/ega)