"Betul meninggal dunia. Ini kita kirim dua tim untuk menjemput jenazah ke Batang," jelas direktur Dompet Sejuta Harapan (DSH) Klaten, Bintoro saat diminta konfirmasi detikJateng, Jumat (3/5/2024) siang.
Dijelaskan Bintoro, ambulans yang mengalami kecelakaan tersebut merupakan ambulans DSH. Dirinya membantah kabar yang beredar ambulans tersebut milik partai politik.
"Itu ambulans kami, tidak ada kaitannya dengan partai. Ambulans itu dalam rangka mengantar jenazah ke Depok, Jawa Barat," beber Bintoro.
Ambulans tersebut, lanjut Bintoro, berangkat dari Klaten pada Kamis (2/5) malam. Membawa jenazah dari Kecamatan Kalikotes, Klaten dibawa ke Depok.
"Jenazah dari Kalikotes dibawa ke Depok. Sampai sana sekitar pukul 05.00 WIB, istirahat sebentar langsung kembali ke Klaten," tutur Bintoro.
Bintoro menyampaikan sekitar pukul 09.00 WIB dirinya masih berkomunikasi dengan kedua korban. Baru sekitar pukul 10.30 WIB mendapatkan kabar kejadian itu.
"Kita dapat kabar sekitar pukul 10.30 WIB. Yang biasanya mengemudi mas Jumadi (korban meninggal) tapi kemarin ditemani Altaf ," imbuh Bintoro.
Dari keterangan di kepolisian di Batang, sambung Bintoro, kecelakaan diduga karena mobil hendak mendahului truk. Kemudian terguling menabrak pembatas.
"Terguling lalu menabrak pembatas. Rencana pemakaman malam ini dan untuk mas Altaf luka sudah ditangani di RS," pungkasnya.
Pantauan detikJateng di kantor DSH, kolega para korban berdatangan. Mereka juga berdoa untuk siap berangkat ke Batang menjemput jenazah.
Baca juga: Ambulans Terguling di Tol Batang, 1 Tewas |
Diberitakan sebelumnya, mobil ambulans mengalami kecelakaan di ruas tol Batang-Semarang. Akibat kecelakaan ini, satu penumpang tewas dan pengemudi mengalami luka berat.
Satu korban tewas yakni Jumadi (54) warga Desa Mayungan, Kecamatan Ngawen, Klaten meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi di ruas tol KM 353 Jalur A, tepatnya di Karanggeneng, Kabupaten Batang, pada Jumat (3/5), sekitar pukul 10.00 WIB. Mobil ambulans bernomor polisi AD 1479 LL melaju tidak terkendali dan terguling di ruas tol. Polisi masih mendalami penyebab kecelakaan ini.
"Satu orang meninggal dunia di tempat kejadian perkara dengan kondisi luka berat di kepala, dan satu korban mengalami luka berat," kata Kasat Lantas Polres Batang, AKP Wigiyadi, pada detikJateng, saat dihubungi Jumat (3/5/2024).
Wigiyadi menjelaskan kecelakaan di ruas tol ini melibatkan dua kendaraan yakni truk gandeng L 8605-UG yang dikemudikan oleh Dunarji (48), dengan mobil ambulans AD 1479 LL yang dikemudikan oleh M Altaf Fauzi Husna (19) warga Desa Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten.
"Ya, ada dua kendaraan yang terlibat kecelakaan, sebuah truk gandeng dan mobil ambulans," ungkapnya pada detikJateng.
(apl/ahr)