.webp)
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akhirnya menempatkan perwakilannya di DPRD Solo 2024-2029. PKB memperoleh dua kursi usai penantian selama 20 tahun.
Ketua DPC PKB Solo, Moh Chamim Irfani, mengatakan PKB harus menunggu selama 20 tahun untuk bisa memperoleh kursi. Terakhir PKB punya wakil di DPRD Solo pada tahun 2004.
"Kita menunggu sejak 20 tahun, sejak tahun 2004 dan baru 2024 ini kita dapat berhasil dapat dua perwakilan dua kursi di Solo," katanya dihubungi detikJateng, Jumat (3/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chamim mengatakan keberhasilan PKB meraih dua kursi ini tak terlepas dari kerja keras para kader. Chamim mengatakan persiapan sudah ia lakukan sejak tahun 2021 dengan melihat hasil Pemilu 2019.
"Kami menyiapkan sejak awal tahun 2021. Kemudian kami menyusun pengurus, konsolidasi pengurus kota lalu kecamatan. Kemudian mencari caleg-caleg kemudian membaca hasil pemilu 2019, untuk basis memahami data untuk peta jalan 2024, dengan membaca hasil Pemilu 2019," jelasnya.
Di Pileg 2024 ini, Chamim mengatakan ada 44 caleg yang turun di setiap dapil. Hanya saja untuk Dapil Jebres, hanya menurunkan 11 caleg dari 12 caleg.
"Dari 45 caleg, kita itu 44 caleg, di semua dapil penuh, kecuali dari Jebres dari 12 yang kita ajukan 11 caleg," bebernya.
Chamim menjelaskan kursi DPRD Solo itu diisi caleg Mukarommah dari Dapil 1 Pasar Kliwon dan Serengan. Lalu Dapil 3 Martooti Handayani.
"Dengan ada dua perwakilan PKB di parlemen artinya lebih strategis dalam mengambil kebijakan, biasanya tidak mengambil kebijakan karena di luar parlemen," pungkasnya.
(ams/aku)
